Respons KPK Diminta Usut Suap Ismail Bolong ke Petinggi Polri

Indonesia Berita Berita

Respons KPK Diminta Usut Suap Ismail Bolong ke Petinggi Polri
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 48 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 51%

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan, bakal melakukan penelaahan terkait dugaan suap pertambangan ilegal di Kalimantan Timur.

JawaPos.com – Kasus ini menjadi perbincangan publik, setelah ramai pengakuan Ismail Bolong yang diduga memberikan uang kepada Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto.

Baca juga:Berkas Perkara Ismail Bolong Kembali Dilimpahkan ke Kejagung“Silahkan kami mengajak masyarakat bila kemudian menemukan dugaan tindak pidana korupsi, laporkan pada KPK pasti akan kami tindaklanjuti dengan verifikasi telaahan proses administratifnya,” ucap Ali. Baca juga:Penyidik Kembali Limpahkan Berkas Ismail Bolong ke Jaksa Penuntut UmumDesakan untuk KPK mengusut dugaan korupsi pertambangan ilegal sebelumnya datang dari kelompok yang menamakan Perkumpulan Pemuda Keadilan yang menuntut agar KPK tidak tebang pilih dalam pengusutan kasus dugaan korupsi pertambangan ilegal di Kalimantan Timur. Perkara itu diduga menyeret Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto.

Baca juga:Kejagung Kembalikan Berkas Perkara Ismail Bolong karena Belum Lengkap“Bayangkan untuk kepuasan hasrat pejabat yang korup, lingkungan dan masyarakat sekitar yang jadi korbannya. Maka itu kami mendesak agar KPK segera periksa Komjen Agus,” ungkapnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jawapos /  🏆 35. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KPK Diminta Usut Dugaan Korupsi Masjid Al Jabbar, Begini Reaksi Ridwan KamilKPK Diminta Usut Dugaan Korupsi Masjid Al Jabbar, Begini Reaksi Ridwan KamilAktivis anti-korupsi mengajak masyarakat Jawa Barat turun ke jalan untuk mendesak KPK mengusut dugaan korupsi pembangunan Masjid Al Jabbar
Baca lebih lajut »

Terpopuler: Pemerintah Diminta Tak Jumawa Respons Ancaman Resesi, Jokowi Akan Terbitkan PP Dana SDM DesaTerpopuler: Pemerintah Diminta Tak Jumawa Respons Ancaman Resesi, Jokowi Akan Terbitkan PP Dana SDM DesaBerita terpopuler sepanjang kemarin dimulai dari Rhenald Kasali yang mengingatkan pemerintah agar tak jumawa dalam menghadapi ancaman resesi.
Baca lebih lajut »

Usut Kasus Korupsi Lukas Enembe, KPK Periksa Sekda PapuaUsut Kasus Korupsi Lukas Enembe, KPK Periksa Sekda PapuaSekda Papua Ridwan Rumasukun diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap dan gratifikasi yang sudah menjerat Gubernur Lukas Enembe.
Baca lebih lajut »

Kusnadi Mundur sebagai Ketua DPP PDIP Jatim Diduga Terkait Suap Dana Hibah, Ini Respons KPKKusnadi Mundur sebagai Ketua DPP PDIP Jatim Diduga Terkait Suap Dana Hibah, Ini Respons KPKKusnadi disebut mundur dari jabatan Ketua DPP PDIP Jatim lantaran sudah dijerat sebagai tersangka suap dana hibah jatim oleh lembaga antirasuah, ini respons KPK.
Baca lebih lajut »

Direktur Penuntutan KPK Balik ke Kejagung, Dewan Pengawas Diminta Investigasi PenyebabnyaDirektur Penuntutan KPK Balik ke Kejagung, Dewan Pengawas Diminta Investigasi Penyebabnya“Jika selevel direktur bisa ditekan dan sampai harus mundur dari jabatan, bagaimana para pegawai di level pelaksana?” tutur eks penyidik KPK itu.
Baca lebih lajut »

Desak BPOM Usut Kasus Ginjal Akut, Epidemiolog: Bikin Orang Mati Itu Kriminal - Pikiran-Rakyat.comDesak BPOM Usut Kasus Ginjal Akut, Epidemiolog: Bikin Orang Mati Itu Kriminal - Pikiran-Rakyat.comDesak BPOM Usut Kasus Ginjal Akut, Epidemiolog: Bikin Orang Mati Itu Kriminal: Epidemiolog UI desak BPOM segera mengusut kasus keracunan obat yang menyebabkan pasien tewas akibat gangguan ginjal akut.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 19:32:30