Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT) Sei Selayur, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (26/10/2023).
Liputan6.com, Jakarta - Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan.
"Sistem pengelolaan air limbah ini sangat penting untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, juga meningkatkan kualitas lingkungan," sambungnya. "Karena itu, keberadaan sistem pengelolaan limbah domestik ini sangat penting untuk mengurangi pencemaran di Sungai Musi yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat dan menurunkan kualitas lingkungan di Kota Palembang," kata Jokowi.
"Pemerintah Australia yang paling banyak ini Rp690 miliar, kemudian pemerintah pusat Rp624 miliar, dan pemerintah daerah Rp24 miliar," ujar Jokowi. "Pada hari ini Alhamdulillah, jalan tol Indralaya-Prabumulih sepanjang 64,5 kilometer telah selesai dan segera dioperasikan. Ini sudah dibangun sejak 2019," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis .
Oleh sebab itu, Jokowi berharap keberadaan jalan tol Indralaya-Prabumulih ini dapat memberikan manfaat bagi negara dan produktivitas masyarakat. Terlebih, jalan tol ini akan dikoneksikan ke kawasan perkebunan hingga wisata sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gandeng Australia, Pengelolaan Limbah di Palembang Telan Dana Rp 1,32 TJokowi menyebut pengelolaan limbah ini menghabiskan anggaran Rp 1,32 triliun.
Baca lebih lajut »
Langka! Infrastruktur Ini Baru Pertama Kali Diresmikan Jokowi Selama 9 Tahun MenjabatJokowi mengatakan selama menjabat baru kali ini dia meresmikan infrastruktur pengelolaan limbah.
Baca lebih lajut »
Jokowi Resmikan Infrastruktur 'Langka' Bernilai Rp1,23 T di PalembangJokowi meresmikan pengoperasian Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat Sei Selayur, Kota Palembang bernilai Rp1,23 triliun pada Kamis (25/10) ini.
Baca lebih lajut »
Presiden resmikan instalasi pengolahan air limbah di Sei SelayurPresiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian instalasi pengolahan air limbah domestik di Sei Selayur, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, ...
Baca lebih lajut »
Nggak Kalah sama Negara Lain, RI Punya Fasilitas Pengolahan Limbah CanggihTeknologi dan fasilitas pengelolaan limbah yang digunakan oleh perusahaan ini sudah setara dengan yang ada di negara-negara lain itu.
Baca lebih lajut »
PLN Group Sulap Limbah Sawit di Aceh Jadi Pengganti Batu Bara untuk PLTUPT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) mengembangkan limbah kelapa sawit di wilayah Aceh, untuk dijadikan biomassa pengganti batu bara sebagai bahan bakar pembangkit listrik.
Baca lebih lajut »