Sekubal merupakan sajian khas Lampung yang bisa ditemukan di bulan Ramadhan dan juga jadi sajian spesial saat hari raya Idul Fitri tiba.
Menurut Mega Aria Monica, Sekretaris Perkumpulan Penyelenggaraan Jasaboga Indonesia DPD Lampung, beberapa wilayah seperti Lampung Barat menyatakan bahwa penganan ini berasal dari daerah mereka.ini sudah sejak lama menjadi penganan khas hampir di seluruh wilayah provinsi Lampung.
Meskipun ada saja yang menjual sekubal di hari-hari biasa, tapi masyarakat Lampung selalu menyediakan hidangan ini pada hari istimewa seperti bulan Ramadhan, hari Lebaran, dan setiap perayaan pesta adat dan acara lainnya,” jelas Mega padaSekilas, sajian ini mirip dengan lontong nasi yang dibungkus daun atau lemang khas Sumatera Barat.
Menurut Mega, baik lemang dan sekubal memang sama-sama berbahan dasar ketan dan santan kelapa. Namun keduanya punya cara yang berbeda dalam pembuatan dan proses memasaknya.“Hidangan ini sangat nikmat disantap dengan tapai ketan sebagai hidangan penutup atau dengan lauk rendang, gulai, sambal sebagai hidangan utama,” tutur Mega.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ayu Dewi Bagikan Resep Inspirasi Menu Berbuka di Live Stream Fest Vol. 3 Edisi RamadanAyu Dewi, Iis Dahlia, dan Putri Habibie bakal berbagi inspirasi resep masakan khas Ramadan dan Idul Fitri.
Baca lebih lajut »
Gurih Pedas Cabuk Rambak Bu Yanti Pasar Gede SoloCabuk rambak menjadi salah satu kuliner khas Solo. Bagi Anda yang penasaran, Cabuk Rambak Bu Yanti di Pasar Gede Solo layak...
Baca lebih lajut »
Resep Sambal Terong Pete dan Teri Goreng untuk Berbuka PuasaResep dan cara membuat Sambal Terong Pete dan Teri Goreng.
Baca lebih lajut »
Wisata Religi : Menelusuri Lima Museum Sejarah Islam Terbesar Di DuniaSejarah panjang penyebaran agama Islam, tertata mulai dari turunnya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW di Gua Hiro hingga dilanjutkan oleh empat Khulafaur Rasyidin dan Kekhalifahan Islam
Baca lebih lajut »