Rencana penghentian impor beras hingga gula dinilai tidak berkelanjutan – 'Saya tidak pernah percaya data kementerian'

Indonesia Berita Berita

Rencana penghentian impor beras hingga gula dinilai tidak berkelanjutan – 'Saya tidak pernah percaya data kementerian'
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 225 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 93%
  • Publisher: 50%

Petani di berbagai daerah menyambut baik rencana pemerintah menyetop impor beras, gula dan garam konsumsi, serta jagung pakan ternak pada 2025. Namun, para pakar meragukan kebijakan ini bisa berjalan secara berkelanjutan. Bila tidak hati-hati, kelangkaan disebut bisa terjadi dan harga-harga dikhawatirkan melambung tinggi.

Petani di berbagai daerah sumringah mendengar rencana pemerintah menyetop impor beras, gula dan garam konsumsi, serta jagung pakan ternak pada 2025. Namun, para pakar ragu kebijakan itu bisa berjalan secara berkelanjutan.

Namun, di tahun-tahun berikutnya, hal yang sama belum tentu terulang lagi, entah karena fenomena iklim tertentu, serangan hama, atau sesederhana pemerintah salah menghitung perkiraan produksi dan kebutuhan dalam negeri. Suyatmin, petani lainnya di Grobogan, menyampaikan hal senada. Ia mengaku "sangat senang" bila pemerintah menyetop impor, yang disebutnya kerap membuat harga gabah "hancur".

Sebagai perbandingan, Badan Pusat Statistik memperkirakan produksi beras 2024 sekitar 30,34 juta ton, sementara kebutuhan domestiknya menurut Bulog mencapai 31,21 juta ton. Bila El Nino kembali terjadi, kekeringan disebut bisa melanda Indonesia dan menyebabkan para petani gagal panen. Imbasnya, produksi beras bakal "jeblok" lagi, kata Andreas.

Sementara itu, Andreas dan Khudori bilang serangan hama tidak akan terhindarkan bila pemerintah hanya fokus menggenjot produksi. Selain itu, pemerintah diharapkan mendampingi dan memberikan pemahaman lebih pada para petani agar bisa bertani dengan lebih efisien, termasuk dalam hal menjaga kesuburan tanah dan terkait cara menanam yang benar.

Produksi gula kristal putih untuk konsumsi ditargetkan menyentuh 2,6 juta ton pada 2025, naik dari 2,46 juta ton pada 2024 dan 2,27 juta ton pada 2023. Masalahnya, kata Khudori, proses penggilingan tebu untuk diolah jadi gula biasanya dimulai pada Mei dan mencapai puncaknya pada Juni, bertepatan dengan saat habisnya stok.

"Pemerintah harus punya stok. Jadi kalau situasi memang 'panas', artinya harga bergejolak, pemerintah punya stok yang digunakan untuk melakukan intervensi."Ia dengan tegas mengatakan tidak percaya dengan data produksi dan kebutuhan gula konsumsi yang disampaikan pemerintah. Maksudnya, gula kristal rafinasi yang seharusnya digunakan industri kemudian dijual di pasar dengan harga yang lebih mahal sebagai gula konsumsi.

Mansur, ketua Kelompok Tani Dalom Sakti di Way Kanan, Lampung, juga menyebut sejumlah tantangan untuk meningkatkan produksi di lapangan. Harga jual ke perusahaan pun disebut kerap naik-turun, yang membuat pendapatan petani tebu tak menentu. Pengecualian hanya diberikan pada garam untuk industri klor-alkali , yang masih boleh diimpor karena produksi domestik dianggap belum memadai.

Berarti, total produksi, stok, dan impor tersebut kurang lebih setara dengan jumlah kebutuhan garam yang disampaikan AIPGI. "Pemerintah perlu bekerja sama dengan kampus-kampus yang sudah memiliki kapasitas penelitian untuk mengembangkan hasil garam yang diproduksi petambak garam kita agar dia bisa memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri," ujar Halim.Susan Herawati, sekretaris jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan , juga mengatakan selama ini para petambak masih memproduksi garam dengan cara-cara tradisional tanpa teknologi yang memadai.

Sucipno, petani garam di Dusun Bangkal, Pamekasan, Jawa Timur, pun mengeluhkan kehadiran tengkulak yang disebut kerap "memainkan harga" sehingga menyulitkan hidup para petani setempat. "Harapan kami dari rakyat kecil, pemerintah bisa membuat petani garam itu lebih maju lagi dengan benar-benar menyetop impor dari luar," ujar Sucipno.

Karena itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan optimistis bisa menyetop impor jagung pakan ternak tahun depan.Untuk jagung konsumsi, pemerintah pun membatasi impornya jadi hanya sekitar 900.000 ton di 2025, di bawah permintaan awal pelaku industri sejumlah 1,7 juta ton. BPS memperkirakan produksi jagung 2024 mencapai 15,21 juta ton. Bila angkanya menyentuh 16,68 juta ton di 2025 sesuai proyeksi pemerintah, berarti akan ada kenaikan 9,66%."Kalau saya justru melihatnya produksi stagnan atau turun di 2025," kata Andreas.

Arifin memiliki 1.000 ekor ayam, yang membutuhkan kira-kira 60 ton jagung per bulan. Namun, karena petani jagung lokal hanya bisa memasok 10 ton per bulan, ia terpaksa membeli pakan instan dari luar pulau, termasuk Surabaya, Jawa Timur, dan Makassar, Sulawesi Selatan. Namun, harapannya pemerintah tak berhenti di situ. Pemerintah disebut perlu memberi pendampingan dan edukasi kepada para petani jagung lokal, termasuk untuk mengembangkan bisnis dan meningkatkan produktivitas lahannya.Trimo, petani jagung lainnya di Merauke, mengaku telah berulang kali gagal panen, entah karena jaringan irigasi yang tak berfungsi maksimal di saat kemarau atau kesulitan mengakses pupuk dengan harga terjangkau.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Indonesia Masters 2025 siap digelar di Istora GBK pada Januari 2025Indonesia Masters 2025 siap digelar di Istora GBK pada Januari 2025Turnamen level Super 500 Daihatsu Indonesia Masters 2025 siap digelar di Istora Senayan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada tahun depan tepatnya pada 21-26 ...
Baca lebih lajut »

Menaker Sebut Aturan UMP 2025 Bakal Selesai Rabu Depan, UMR Sebelum Natal 2025Menaker Sebut Aturan UMP 2025 Bakal Selesai Rabu Depan, UMR Sebelum Natal 2025Menteri Ketenagakerjaan (mennaker) Yassierli mengatakan
Baca lebih lajut »

Menyambut Generasi Beta di 2025, Seperti Apa Prediksi untuk Anak-Anak yang Lahir 2025-2039?Menyambut Generasi Beta di 2025, Seperti Apa Prediksi untuk Anak-Anak yang Lahir 2025-2039?Pada tahun 2035, mereka akan mencapai 16% dari populasi global.
Baca lebih lajut »

DPR setujui Prolegnas 2025–2029 dan Prolegnas Prioritas 2025DPR setujui Prolegnas 2025–2029 dan Prolegnas Prioritas 2025Rapat Paripurna DPR RI Ke-8 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024–2025 menyetujui 176 rancangan undang-undang masuk Program Legislasi Nasional ...
Baca lebih lajut »

SEA Games 2025 Digelar di Thailand pada 9-20 Desember 2025, Pertandingkan 50 Cabang OlahragaSEA Games 2025 Digelar di Thailand pada 9-20 Desember 2025, Pertandingkan 50 Cabang OlahragaSEA Games 2025 akan berlangsung di Thailand pada 9-20 Desember 2025. Pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara ini mempertandingkan 50 cabang olahraga.
Baca lebih lajut »

Kloter Pertama Haji 2025 Direncanakan Berangkat 2 Mei 2025Kloter Pertama Haji 2025 Direncanakan Berangkat 2 Mei 2025Persiapan pelaksanaan ibadah haji 2025 telah dilakukan. Kloter pertama jemaah haji direncanakan akan mulai terbang pada 2 Mei 2025.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 10:26:47