Rencana Kenaikan Partelite, Jokowi: Hitung Betul Sebelum Diputuskan

Indonesia Berita Berita

Rencana Kenaikan Partelite, Jokowi: Hitung Betul Sebelum Diputuskan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 12 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 8%
  • Publisher: 51%

BBM menyangkut hajat hidup orang banyak, jadi semuanya harus diputuskan hati-hati, dikalkulasi dampaknya, jangan sampai dampaknya menurunkan daya beli rakyat.

JawaPos.com – Presiden RI Joko Widodo merespons isu terkait rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak jenis Pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Jokowi menegaskan, dirinya telah memerintahkan jajarannya untuk menghitung secara detail sebelum mengambil keputusan menaikkan harga Pertalite.

Menurut Jokowi, kenaikan harga Pertalite akan memberikan pengaruh besar terhadap hajat hidup orang banyak. Oleh karena itu, ia meminta jajarannya untuk berhati-hati terhadap dampak yang akan timbul dari kenaikan harga Pertalite.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jawapos /  🏆 35. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wacana Harga BBM Naik, Pengamat Ekonomi: Harga BBM Naik Bisa Memicu InflasiWacana Harga BBM Naik, Pengamat Ekonomi: Harga BBM Naik Bisa Memicu InflasiHal Ini tentu banyak dinanti masyakarat karena bisa berpengaruh ke naiknya harga kebutuhan pokok.
Baca lebih lajut »

Ini 2 Kebijakan Kementerian ESDM Terkait Harga BBM SubsidiIni 2 Kebijakan Kementerian ESDM Terkait Harga BBM SubsidiKementerian ESDM tengah mematangkan kebijakan tentang kenaikan harga BBM sembari membatasi pembelian BBM subsidi tersebut.
Baca lebih lajut »

Bayar Kompensasi dan Subsidi BBM 2022, Sri Mulyani Masih Butuh Rp 198 TriliunBayar Kompensasi dan Subsidi BBM 2022, Sri Mulyani Masih Butuh Rp 198 TriliunBayar Kompensasi dan Subsidi BBM 2022, Sri Mulyani Masih Butuh Rp 198 Triliun: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah membutuhkan anggaran Rp 198 triliun untuk membayar kompensasi dan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) tahun ini.
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani Sebut Subsidi Energi Bisa Bengkak Jadi Rp700 Triliun Jika Harga BBM Tak NaikSri Mulyani Sebut Subsidi Energi Bisa Bengkak Jadi Rp700 Triliun Jika Harga BBM Tak NaikDibutuhkan tambahan subsidi Rp198 triliun dari anggaran energi saat ini sebesar RP502 triliun agar harga BBM subsidi tak naik.
Baca lebih lajut »

Menko Airlangga Siap Serahkan Skenario Kenaikan Harga BBM ke JokowiMenko Airlangga Siap Serahkan Skenario Kenaikan Harga BBM ke JokowiMenko Airlangga Siap Serahkan Skenario Kenaikan Harga BBM ke Jokowi: Sayangnya, Menko Airlangga enggan membeberkan skema alternatif yang dibuat pemerintah. Termasuk waktu pengumuman kenaikan harga BBM bersubsidi.
Baca lebih lajut »

Pemerintah Siapkan Skema Kenaikan Harga BBM untuk Dilaporkan ke JokowiPemerintah Siapkan Skema Kenaikan Harga BBM untuk Dilaporkan ke JokowiPemerintah Siapkan Skema Kenaikan Harga BBM untuk Dilaporkan ke Jokowi: Pemerintah sudah menyiapkan sejumlah alternatif rencana kenaikan harga BBM subsidi jenis Pertalite
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 17:16:04