Rencana ekonomi sebagai fondasi perdamaian Israel-Palestina yang digadang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tak mendapat respon oleh negara-negara Arab
Palestina dan banyak negara Arab mengabaikan rencana tersebut karena mengabaikan solusi politik untuk mengakhiri konflik yang telah berlangsung berabad-abad.
“Rakyat Palestina, yang telah bertempur selama seratus tahun, tidak akan menyerah kepada orang atau menawar. Yerusalem adalah milik kita, tanah ini adalah milik kita, dan segalanya adalah milik kita,” kata Haniyeh dilansir Reuters. Presiden Abbas mengungkapkan konferensi di Manama tidak akan sukses. Proposal itu termasuk investasi senilai USD50 miliar untuk Palestina dalam kurun waktu 10 tahun. Rencana ekonomi berjudul"Perdamaian menuju Kesejahteraan" menawarkan kerangka untuk masa depan Palestina yang lebih sejahtera. Kushner meyakini pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan tidak bisa terwujud tanpa solusi politik yang adil terhadap konflik Israel dan Palestina.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Megan Rapinoe membuat Donald Trump sakit hatiPresiden Donald Trump sakit hati dengan menuduh bintang sepak bola putri Amerika Serikat Megan Rapinoe tidak mempunyai rasa hormat setelah pesepakbola andalan ...
Baca lebih lajut »
Proposal Amerika Serikat untuk Palestina Terancam GagalPresiden AS Donald Trump meminta negara-negara Timur Tengah untuk memberikan dukungan rencana ekonomi sebagai fondasi perdamaian...
Baca lebih lajut »
Pemimpin Tertinggi Iran Kena Sanksi ASPemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Khamenei, dikenai sanksi terbaru yang diumumkaan Presiden Amerika Serikat A(S), Donald Trump, Senin (24/6).
Baca lebih lajut »
Trump Perintahkan Rumah Sakit Umumkan Biaya Perawatan di MukaPresiden AS Donald Trump, Senin (24/6), menandatangani perintah eksekutif, yang disebutnya 'tindakan terobosan', yang akan meningkatkan 'kualitas, keterjangkauan, dan keadilan' dalam sistem perawatan
Baca lebih lajut »
Trump akan Berlakukan Lebih Banyak Tarif Jika Kesepakatan Dagang AS-China Tak TercapaiPresiden AS Donald Trump mengatakan, ia akan memberlakukan lebih banyak tarif terhadap China jika ia dan Presiden Xi Jinping tidak mencapai kesepakatan ketika bertemu pekan ini.\r\n Dalam wawancara Fox
Baca lebih lajut »
Rakyat Palestina Bersatu Menentang Rencana Konferensi Ekonomi ASPara pengunjuk rasa di sana membakar poster-poster Trump dan Raja Hamad bin Isa Al Khalifa di Bahrain. Warga Palestina membakar...
Baca lebih lajut »