Relawan Satgas Covid-19 Ajak Masyarakat Lindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi Covid-19

Indonesia Berita Berita

Relawan Satgas Covid-19 Ajak Masyarakat Lindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Relawan Satgas Covid-19 Ajak Masyarakat Lindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi Covid-19 Sindonews BukanBeritaBiasa .

JAKARTA - Bidang Koordinasi Relawan Satgas Covid-19 menggelar Seminar Nasional “Melindungi Kesehatan Jiwa Anak di Tengah Pandemi Covid-19” bertepatan dengan Hari Anak Nasional secara daring melalui aplikasi Zoom dan Youtube Live . Acara Seminar Nasional ini mengundang tiga narasumember kawakan yang ahli di bidangnya, yaitu Asisten Deputi Khusus Perlindungan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dra. Elvi Hendriani, Psikolog Anak Dr. Seto Mulyadi, S.Psi, M.Si.

“Oleh karena itu, melalui acara Seminar Nasional bersama para narasumber ahli diharapkan dapat tercipta rumusan dan usulan action plan untuk menjaga kesehatan jiwa anak-anak terutama anak disabilitas. Saya juga menitipkan pesan kepada keluarga Indonesia untuk terus taat menerapkan protokol kesehatan sebagai contoh positif untuk diadaptasi oleh seluruh anak-anak,” katanya.

Menambahkan materi yang dilontarkan oleh narasumber sebelumnya, dalam paparannya Seto Mulyadi menekankan bahwa dunia anak adalah dunia bermain. Namun, permasalahannya adalah di era pandemi ini akses pembelajaran dan bermain dibatasi sehingga anak-anak kini terpaksa untuk berinteraksi secara daring.

Terkait dengan anak-anak penyandang disabilitas, Dewi Tjakrawinata mengungkapkan, selama pandemi Covid-19, anak-anak disabilitas memerlukan perhatian dan cinta yang ekstra guna memberikan kenyamanan serta pengertian mengenai virus Covid-19. Banyak aduan dari orangtua yang mengatakan bahwa anaknya menjadi sedih dan kehilangan semangat, bahkan ada anak yang sifatnya berubah menjadi pemarah karena kecewa tidak bisa keluar rumah untuk bersosialisasi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Satgas Covid-19 IDI: Demonstrasi Potensi Besar Timbulkan Klaster Covid-19Satgas Covid-19 IDI: Demonstrasi Potensi Besar Timbulkan Klaster Covid-19Zubairi mengatakan, cukup banyak orang yang terlihat sehat, padahal di dalam tubuhnya terdapat virus.
Baca lebih lajut »

Ketua Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta Positif Covid-19, WFH dan Jadi PengamatKetua Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta Positif Covid-19, WFH dan Jadi PengamatKetua Harian Satgas Covid-19 yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi positif Covid-19. Menjalani isolasi mandiri di rumah dinas.
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19 Bagikan 17 Juta Masker Sejak September 2020Satgas Covid-19 Bagikan 17 Juta Masker Sejak September 2020Selain membagikan masker, kata Sonny, DPP juga mengedukasi masyarakat tentang bahaya Covid-19 dan pentingnya menjalankan protokol 3M.
Baca lebih lajut »

Kinerja Posko COVID-19 Jakarta, DIY, Bali Capai 50%, Satgas ApresiasiKinerja Posko COVID-19 Jakarta, DIY, Bali Capai 50%, Satgas ApresiasiKepatuhan memakai masker di tingkat desa/kelurahan dinilai sudah cukup baik. Hal tersebut dibuktikan dengan persentase desa/kelurahan yang tidak patuh di bawah 30% pada 7 provinsi di Jawa-Bali.
Baca lebih lajut »

Ketua Satgas Covid-19: Ajak Keluarga Vaksinasi, Agar Jaga Diri dan SehatKetua Satgas Covid-19: Ajak Keluarga Vaksinasi, Agar Jaga Diri dan SehatMenurut Ganip, program vaksinasi Covid-19 diselenggarakan sesuai perintah Presiden Jokowi dan dilakukan demi tercapainya kekebalan kelompok atau herd immunity.
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19 Ungkap Syarat Relaksasi PPKMSatgas Covid-19 Ungkap Syarat Relaksasi PPKMRelaksasi PPKM akan dilakukan secara bertahap apabila tren kasus Covid-19 mengalami penurunan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 16:52:51