Rektor UMB: Kecerdasan Buatan Jadi Pesaing Baru Manusia

Indonesia Berita Berita

Rektor UMB: Kecerdasan Buatan Jadi Pesaing Baru Manusia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

Perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih dan kecerdasan buatan yang semakin masif telah mengubah tata cara manusia berkompetisi di era industri berbasis teknologi digital.

Meski hal ini bukan hal baru, namun dikatakan oleh Rektor Universitas Mercu Buana Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng persaingan tidak lagi hanya antarmanusia, tetapi juga melibatkan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence sebagai pesaing baru.

AI telah menggantikan beberapa aktivitas manusia seperti proses produksi, pemrosesan data, customer service, pemantauan dan pengawasan, serta keuangan. "Kita perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan dunia kerja dalam industri berbasis teknologi digital.

Sebagai universitas yang didorong Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III menjadi World Class University, Universitas Mercu Buana menyadari bahwa teknologi tidak selalu menggantikan pekerjaan manusia secara total, melainkan lebih membantu dan memperluas kemampuan manusia. Untuk itu, Universitas Mercu Buana telah melakukan adaptasi dalam proses belajar mengajar di lingkungan kampus. “Kami terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada demi melahirkan lulusan yang kompatibel dengan dunia industri berbasis teknologi digital dengan tidak melupakan pendidikan budi pekerti kepada para mahasiswa,” terang Andi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Perkembangan Kecerdasan Buatan, Tonggak Bersejarah hingga Capaian TerkiniPerkembangan Kecerdasan Buatan, Tonggak Bersejarah hingga Capaian TerkiniIstilah “artificial intelligence” baru dikenal dunia sejak 1956. Meski demikian, perkembangan AI melesat sangat cepat di era modern ini. Linimasa AdadiKompas
Baca lebih lajut »

Ada Lowongan Jadi Rektor di Kampus Negeri, Ini Syaratnya!Ada Lowongan Jadi Rektor di Kampus Negeri, Ini Syaratnya!Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) membuka pendaftaran bakal calon rektor periode 2023-2027. Minat?
Baca lebih lajut »

Perang Rusia Vs Ukraina, Adu Teknologi dan KecerdasanPerang Rusia Vs Ukraina, Adu Teknologi dan KecerdasanMiliter Ukraina telah muncul sebagai kekuatan tempur yang modern dan efektif dalam satu tahun terakhir. Hal tersebut karena sebagian besar teknologi disuplai AS dan NATO.
Baca lebih lajut »

Meta Bakal Mengaplikasikan Kecerdasan Buatan di WhatsApp, Instagram, dan MessengerMeta Bakal Mengaplikasikan Kecerdasan Buatan di WhatsApp, Instagram, dan MessengerMeta berencana menambahkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ke dalam layanan Whatsapp, Instagram, dan Messenger pada tahun ini.
Baca lebih lajut »

Sisi Lain Kecerdasan Buatan, Berpotensi Mengancam Bisnis di IndonesiaSisi Lain Kecerdasan Buatan, Berpotensi Mengancam Bisnis di IndonesiaKaspersky menilai Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan membawa potensi sekaligus ancaman siber bagi bisnis di Indonesia
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 02:31:20