Polda Sumatera Selatan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang menimpa seorang mahasiswa Palembang yang tewas dibakar.
Dalam rekonstruksi tersebut, petugas menghadirkan Muhammad Haidar Dzakir yang menjadi pelaku tunggal pembunuhan tersebut.
Bahkan, korban beberapa kali sempat menendang pelaku. Namun, karena Hadiar menggunakan pisau, korban pun terjatuh usai mengalami luka tusuk sampai akhirnya tewas. Untuk menghilangkan jejak, Haidar akhirnya memilih membakar tubuh korban di Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur, hingga akhirnya ditemukan oleh warga.Haidar menjelaskan, motif ia membunuh Febri karena ingin mengambil mobil jenis Honda Brio milik korban untuk dijual.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lima Rute Angkutan Feeder LRT Palembang Gratis Hingga Akhir Tahun 2022Dishub Kota Palembang menyebutkan, lima rute angkutan feeder LRT Musi Palembang masih gratis hingga akhir 2022
Baca lebih lajut »
Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Musnahkan Belasan Hektare Ladang Ganja di Kabupaten Mandailing Natal Sumatera UtaraDirektorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya memusnahkan dua ladang ganja seluas 11 hektare di Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal.
Baca lebih lajut »
Pria Palembang Batalkan Pernikahan, Ternyata Mempelai Wanita Sudah Gagal Nikah 4 KaliPria asal Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Anjas, membatalkan pernikahannya pada H-1.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap 6 Orang Pelaku Kerusuhan pada Malam Natal di PalembangKepolisian Daerah Sumatera Selatan berhasil mengamankan menangkap pelaku kerusuhan di kawasan 7 Ulu, Kota Palembang, Minggu dini hari saat perayaan Natal 2022.
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Tak terima ibunya dibentak, seorang pria di Palembang, Sumatera Selatan membatalkan pernikahannya satu hari sebelum hari H. Renc...
Baca lebih lajut »
Viral! Pria asal Palembang Batalkan Pernikahan yang Tinggal H-1 karena Ibunya Dibentak Calon IstriSeorang pria bernama Anjas asal Palembang, Sumatera Selatan, membatalkan pernikahan pada H-1 karena ibunya dibentak calon istri gara-gara kurang uang keperluan menikah sebesar Rp 700.000.
Baca lebih lajut »