Angka stunting di Indonesia masih tinggi. Angkanya bahkan masih di atas 20 persen. Hal ini, dikhawatirkan dapat memicu potensi hilangnya satu generasi dan menguapnya potensi bonus demografi yang sedang dimiliki Indonesia.
“Hasil penelitian Studi Status Gizi Indonesia tahun 2021 menyebutkan, masih ada 24 persen anak Indonesia yang kondisinya stunting, meski pemerintah sudah menyebut angka ini turun, namun faktanya masih sangat tinggi,” ungkap Ray Wagiu Basrowi, Medical Science Director Danone Indonesia saat menjadi pembicara di workshop Cyber Media Forum bersama AMSI lalu.
Hal itu, dierbut Ray merujuk pada target yang ditetapkan presiden Joko Widodo yakni 14 persen angka stunting di Indonesia. Masalah stunting, juga disebutnya masalah yang cukup pelik. Berdasarkan keteragan UNICEF dan WHO, negara dengan angka stunting di atas 20 persen adalah negara yang akan bermasalah pada generasi penerusnya. “Itu masalah besar, potensi kehilangan satu generasi hampir pasti terjadi,” ungkapnya.
Stunting sendiri, disebutnya muncul karena faktor dominan kurangnya nutrisi yang berlangsung menahun. Malnurisi kronik ini, biasanya akan berdampak pada terhambatnya pertumbuhan anak. “Paling terlihat dari bentuk tubuh yang cenderung kerdil biasanya,” ungkapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perkembangan Mingguan Pandemi Covid-19: Grafik Kasus Covid-19 Terus MenurunPenularan wabah coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Indonesia sejauh ini masih dalam tren menurun. Laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut bahwa kasus Covid-19 kemarin, Minggu, 2 Oktober 2022 berjumlah 1.332 kasus. Sehingga, jumlah kumulatif kasus harian Covid-19 minggu lalu sebanyak 12.006 kasus. Dibanding akumulasi kasus Covid-19 dua pekan lalu, angka itu menurun sekitar 12 persen. Berdasarkan catatan Tempo, jumlah kasus harian Covid-19 mengalami penurunan dalam sembilan minggu terakhir berturut-turut. Angka kasus aktif Covid-19 juga ikut mengalami penurunan. Total kasus aktif Covid-19 pekan lalu adalah 203.795 kasus, menurun dari 207.172 kasus di pekan sebelumnya. Jumlah kasus aktif Covid-19 telah menurun selama tujuh minggu terakhir secara beruntun. Jumlah kasus aktif Covid-19 akan berkurang jika penjumlahan kasus aktif pada periode sebelumnya dengan kasus baru Covid-19 lebih rendah dari akumulasi pasien Covid-19 yang baru meninggal dan sembuh. Penurunan dua indikator tadi ikut berpengaruh pada angka positivity rate. Rasio positif Indonesia dalam tujuh hari pada pekan lalu adalah 5,92 persen, menurun dari 6,62 persen pada pekan sebelumnya. Positivity rate terus menurun dalam enam minggu terakhir berturut-turut. Namun, angka tersebut masih di atas batas maksimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 5 persen. Positivity rate di atas 5 persen menandakan penyakit menyebar secara masif di level masyarakat atau jumlah tes yang dilakukan untuk mendeteksi kasus baru kurang mencukupi. Namun penurunan dalam enam minggu terakhir menandakan bahwa tingkat penularan wabah tidak semasif seperti minggu-minggu sebelumnya. Penurunan angka positivity rate terjadi meski angka tes Covid-19 pekan lalu kembali menurun, seperti tampak pada diagram di atas. Hal ini menjadi salah satu tanda bahwa penurunan kasus Covid-19 minggu lalu bukan karena angka tes yang menurun, tetapi berkat tren penularan mereda. Kemudian, angka kematian p
Baca lebih lajut »
Suharso Monoarfa Percepat Penurunan Angka Kemiskinan Melalui RegsosekMenteri PPN Suharso Monoarfa menyatakan, belanja pembangunan bidang kesehatan diarahkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta
Baca lebih lajut »
Makin Banyak Robot Digunakan di Gudang Besar, Tekan Angka Kecelakaan Kerja | merdeka.comEdward Chow, Vice President Asia Pacific Sales & Services, Stratus Technologies mengatakan, untuk mengatasi tantangan ini, banyak operator logistik dan pergudangan di Asia-Pasifik yang melihat proses otomasi sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan dalam operasional.
Baca lebih lajut »
PUPR: Suku Bunga Rumah Subsidi Tak Naik Meski Bank Dunia Naikkan Suku BungaKementerian PUPR tetap menggunakan suku bunga untuk FLPP pada angka 5 persen.
Baca lebih lajut »
Menanti Ketegasan Negara di Tragedi KanjuruhanAngka kematian yang sangat tinggi di Tragedi Kanjuruhan sudah pasti termasuk ke dalam kegagalan kepemimpinan.
Baca lebih lajut »
BPS Sumbar beberkan komoditas pendorong tertinggi inflasi - ANTARA NewsANTARA - Kota Bukittinggi menjadi daerah dengan angka inflasi tertinggi di Indonesia pada September 2022. Berdasarkan data yang dihimpun Badan Pusat Statistik, ...
Baca lebih lajut »