Ekstensi berbahaya itu dapat mengambil informasi sensitif dengan melakukan screenshot, merekam password, dan mencuri kredensial log in.
Hal tersebut tentunya membahayakan para pengguna Chrome yang menggunakanSeperti pengguna yang bekerja di sektor perbankan, keuangan, kesehatan, hingga organisasi pemerintahan."Aktor di balik upaya ini, telah menguatkan kehadirannya di hampir setiap jaringan," ungkap peneliti Awake Security.
Belum jelas siapa dalang di balik ekstensi ini. Namun, peneliti mengatakan bahwa sang pembuat menyantumkan kontak palsu ketika mereka mengirimkan ekstensi tersebut ke Google.Awake, ekstensi berbahaya ini sengaja dirancang agar tidak mudah terdeteksi anti-virus komputer. Ekstensi itu kabarnya telah diunduh hingga 32,9 juta kali.
"Hal ini menunjukan bahwa sang aktor bisa menggunakan metode yang sangat sederhana untuk menyembunyikan ribuan domain berbahaya," jelas Golomb, dirangkum dari
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
WhatsApp sempat down, ini risiko jika uninstallWhatsApp sempat mengalami kendala baru-baru ini, para pengguna melaporkannya di media sosial.\r\n\r\nSejumlah pengguna mengaku mereka tidak bisa melihat ...
Baca lebih lajut »
Liverpool Harus Tunggu Sedikit Lebih Lama untuk Gelar Liga |Republika OnlineMeski gelar sudah di depan mata Liverpool, sisa jadwal Liga Primer jadi agak rumit.
Baca lebih lajut »
Cerita Saut Soal Makhluk Haus Darah Pemangsa Ratusan Ternak Miliknya,Oh TernyataSaut Simanjuntak, 47, mengisahkan peristiwa ganjil atas kematian ratusan ternak miliknya kepada ANTARA di rumahnya di Pargompulon, Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, Minggu (21/6). ternakmatimendadak
Baca lebih lajut »
Misteri Wujud 'Kapal Karam' di Pantai Cibangban SukabumiGoogle Maps menangkap penampakan benda mirip 'kapal karam' di Pantai Cibangban. Tangkapan layar di latar gambar itu tercantum tanda bertuliskan 2020 Google. sukabumi
Baca lebih lajut »
Antrean penumpang KRL di Stasiun Bogor masih sangat panjangAntrean calon penumpang kereta commuter line atau kereta rel listrik (KRL) tujuan Jakarta, di Stasiun Bogor, Senin (22/6) pagi, masih sangat ...
Baca lebih lajut »