Sepanjang 2022, ada bank digital yang berhasil membalikan rugi menjadi laba. Akan tetapi tidak sedikit yang justru melaporkan rugi yang semakin membengkak.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah bank digital di Indonesia seperti PT Bank Seabank Indonesia dan PT Bank Raya Indonesia Tbk. berhasil membukukan laba pada tahun buku 2022. Namun, ada juga bank digital yang kemudian membukukan kerugian, bahkan membengkak.
Berdasarkan laporan keuangannya, laba bersih SeaBank didorong oleh peningkatan pesat pendapatan bunga bersih dari Rp423,51 miliar pada 2021, menjadi Rp3,77 triliun pada 2022. "Perseroan terus memprioritaskan profitabilitas secara berkesinambungan untuk mewujudkan misi kami memperkuat sinergi ekosistem BRI Group," katanya dalam keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
Lalu, PT Bank Jago Tbk. pada 2022 juga membukukan laba bersih Rp15,91 miliar. Namun, angka tersebut merosot 81,5 persen yoy dari posisi laba pada 2021 sebesar Rp86 miliar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penyebab Laba Bank MNC (BABP) Tumbuh 308 Persen Sepanjang 2022Laba bersih Bank MNC (BABP) disokong pendapatan bunga bersih yang melesat59 persen secara tahunan.
Baca lebih lajut »
Laba Bank Capital (BACA) Turun jadi Rp32,12 Miliar Sepanjang 2022Penurunan laba salah satunya disebabkan oleh pendapatan bunga yang susut 26 persen yoy menjadi Rp625,26 miliar.
Baca lebih lajut »
Kinerja Positif, SeaBank Cetak Untung dan Kredit Meroket di 2022PT Bank Seabank Indonesia (SeaBank) mencatatkan kinerja keuangan yang positif sepanjang tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Aset Bank Digital Saling Salip, BBYB Geser ARTOSepanjang 2022 terjadi pergeseran sengit posisi bank digital terbesar dari segi aset.
Baca lebih lajut »
Huawei Perkuat Investasi di Riset Sepanjang 2022 |Republika OnlinePada 2022, Huawei mengalokasikan 161,5 miliar yuan untuk riset dan pengembangan.
Baca lebih lajut »
Blibli Kantongi Transaksi Rp 61,4 Triliun Sepanjang 2022Sepanjang 2022, Blibli (kode saham BELI) mengantongi nilai transaksi Rp 3,9 triliun dari hasil mengoperasikan 126 toko offline consumer elektronik.
Baca lebih lajut »