Rapat dengan Komisi VI DPR, Bahlil Beberkan Awal Penolakan Masif Warga Rempang Atas Investasi Xinyi

Indonesia Berita Berita

Rapat dengan Komisi VI DPR, Bahlil Beberkan Awal Penolakan Masif Warga Rempang Atas Investasi Xinyi
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Penolakan masyarakat untuk membuka jalan utama itu menjadi cikal bakal dari konflik yang terjadi di tanah Rempang.

Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Senin . Menurut Bahlil, hal itu terjadi lantaran adanya kekeliruan yang timbul dari pihak teknis dari Kementerian Investasi/BKPM dengan masyarakat sekitar.

"Temuan di lapangan kami akui bahwa memang dalam proses komunikasi awal terjadi miskomunikasi. Jujur lah kita, kita harus berani berjiwa besar untuk mengatakan ada kekeliruan," kata Bahlil dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI, Senin .relokasi . Lalu kemudian saudara-saudara di sana tidak salah juga, informasinya mungkin merisaukan mereka kemudian mereka memalang jalan dengan pohon yang ditumbangkan," ujarnya.Kemudian, Bahlil menyatakan bahwa penolakan masyarakat untuk membuka jalan utama itu menjadi cikal bakal dari konflik yang terjadi di tanah

"Pada saat membuka kemudian saudara-saudara saya disana ya biasa kita aktivis begitu ada sedikit melakukan gerakan agar ini tidak terbuka, jadi ini sebenarnya missnya disitu awal mulanya itu. Ditambah lagi dengan informasi yang keluar yang belum tentu itu benar. Lahirlah itu gas air mata," sambungnya.

Sebelumnya, terjadi kekerasan yang dilakukan oleh aparat gabungan yang terdiri dari Polisi Republik Indonesia , Tentara Nasional Indonesia , Ditpam Badan Pengusahaan, dan Satuan Polisi Pamong Praja terhadap warga PulauRempang Eco City merupakan proyek strategis nasional yang digarap oleh Badan Pengusahaan Batam bersama perusahaan swasta PT Makmur Elok Graha , dengan targetBahas soal Polemik di Rempang, Luhut Minta Tak Usah Dibesar-besarkan: Sudah Ditangani dengan BaikMenko Luhut soal Kasus...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

DPR Dukung Bahlil Pastikan Investasi Rempang Sejahterakan RakyatDPR Dukung Bahlil Pastikan Investasi Rempang Sejahterakan RakyatPulau Rempang akan dikembangkan sebagai kawasan ekonomi khusus bernama Rempang Eco City.
Baca lebih lajut »

Menolak Konsultasi AMDAL, Warga Pulau Rempang Bentangkan Spanduk Penolakan: Kami Menangis!Menolak Konsultasi AMDAL, Warga Pulau Rempang Bentangkan Spanduk Penolakan: Kami Menangis!Warga Pulau Rempang terus menyatakan penolakan rencana penggusuran dari kampung yang telah mereka huni turun-temurun sejak ratusan tahun lalu. Warga Menangis.
Baca lebih lajut »

Awal Mula Konflik Rempang, Ini Klarifikasi Menteri BahlilAwal Mula Konflik Rempang, Ini Klarifikasi Menteri BahlilSebelumnya Komnas HAM menduga ada pengerahan aparat yang berlebihan untuk menangani konflik di Rempang
Baca lebih lajut »

Dipanggil DPR Bahas Rempang, Bahlil: Saya Tidak Bodoh!Dipanggil DPR Bahas Rempang, Bahlil: Saya Tidak Bodoh!DPR kembali memanggil Bahlil Lahadalia untuk membahas perkembangan investasi di Pulau Rempang, Kepulauan Riau.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 01:02:12