Dari sengitnya perselisihan tentang hak cipta hingga deepfake di tahun penuh pemilu. Kita harus bersiap menghadapi hal-hal berikut.
Kecerdasan buatan atau AI kini telah hadir dalam kehidupan sehari-hari, setelah dalam waktu yang lama hanya dianggap sebagai bahan fiksi ilmiah dan penelitian dasar. Saat ini, jutaan orang menggunakan aplikasi seperti program bahasa AI ChatGPT atau Bard setiap harinya. Menurut para ahli, ini hanyalah permulaan. 'AI saat ini sedang menikmati 'momen iPhone' mereka,' kata Léa Steinacker, peneliti sosial dan kepala inovasi di start-up Ada Learning.
Banyak pemegang hak cipta melihat hal ini sebagai pelanggaran terhadap hak cipta mereka, dan mereka bertekad memperjuangkannya. Pada akhir Desember, New York Times mengumumkan akan menuntut OpenAI dan Microsoft. Surat kabar tersebut menuduh kedua perusahaan di balik ChatGPT ini telah menggunakan jutaan artikel mereka dengan tidak selayaknya. OpenAI juga digugat oleh sekelompok penulis terkemuka Amerika Serikat, termasuk John Grisham dan Jonathan Franzen. Prosesnya masih berlanjut di pengadilan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pelatihan Musik Meningkatkan Kecerdasan Anak dan Orang TuaStudi menunjukkan bahwa anak-anak yang mengikuti kegiatan musik memiliki peningkatan IQ dan prestasi akademik yang lebih baik. Pelatihan musik juga bermanfaat bagi orang tua dalam mengimbangi efek penuaan yang merusak.
Baca lebih lajut »
Kecerdasan Buatan dan Kemampuan Menghasilkan TeksInovasi hebat teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah memasuki tahap yang tidak hanya sekadar dapat mendistribusikan dan mensirkulasikan teks-teks informasi dalam jumlah gigantik, jangkauan tanpa sekat, dan kecepatan luar biasa. Kecerdasan buatan (AI), dapat menumbuhkan data teks baru dengan memproses data teks yang ada di seluruh dunia dan melalui mesin deep learning dapat ’’memahaminya’’. Dengan kemampuan memproduksi dan memahami teks sehingga dapat menyimulasikan karakteristik kebahasaan dan logika naratif material teks manusia yang tersedia, membuat AI dapat menghasilkan teks yang sesuai dengan ekspresi manusia dan memunculkan pola kebahasaan yang tepat. Berdasar korpus data teks yang dilatihkan sebelumnya, mesin deep learning tak hanya dapat melayani permintaan jenis teks informatif, namun juga dapat memberikan hasil analisis teks dan penciptaan teks kreatif baru yang bersifat formulaik.
Baca lebih lajut »
Promo 12.12 Nataru, Ada Diskon Buat Tiga Rangkaian KA dari BandungMasyarakat dapat membeli tiket kereta api mendapatkan diskon sebesar 20 persen dari tarif normal.
Baca lebih lajut »
CEO Botika Ungkap Tantangan AI: Bisa Kloning Kemampuan Manusia hingga Bikin HalusinasiDi tengah penyambutan teknologi AI, rupanya masih banyak kekhawatiran yang muncul. Apa saja?
Baca lebih lajut »
TKN Pemilih Muda Digital Optimis Gagasan Hilirisasi Digital Gibran Mampu Dorong Pemuda Menjawab Tantangan ZamanMuhammad Arif mengapresiasi gagasan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka perihal Hilirisasi Digital yang disampaikan pada konsolidasi pemenangan Prabowo Gibran, Minggu 10 Desember 2023 di Sentul.
Baca lebih lajut »