Ramalan Terbaru Bank Digital, Ada Peluang Geser Daftar 10 Bank Besar Saat Ini
Bisnis.com, Jakarta — Bank digital, seperti Bank Jago hingga Allo Bank yang memulai lebih dulu membangun ekosistem digital memiliki peluang besar dalam memenangkan persaingan. Pasalnya ke depan persaingan industri perbankan akan sangat dipengaruhi oleh integrasi antara satu layanan dengan layanan lainnya.
“Bank-bank yang memenangkan persaingan kemarin itu juga membangun ekosistem. Mereka membangun ekosistem pemerintah yang dilakukan oleh bank BUMN dan ekosistem dunia usaha yang dibangun bank swasta,” ujarnya. “Ada kemungkinan daftar bank terbesar di Indonesia akan berubah di masa depan. Bisa jadi bukan bank 10 besar saat ini,” ujarnya.
Ekosistem Bank Jago tersebut tersebar di sektor transportasi, institusi keuangan dan sistem pembayaran, perdagangan, pasar modal dan investasi hingga hiburan. Sebagai contoh, Bank Jago yang masuk kategori KBMI II dengan modal inti sebesar Rp7,6 triliun per Maret 2022, mencetak laba Rp18,94 miliar per kuartal I/2022. Capaian bank jauh di bawah rata-rata laba bersih KBMI II per Februari 2022, yakni Rp1,6 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
CSO Allo Bank Reza Rahadian Buka Suara soal Tantangan Bank DigitalCSO Allo Bank Reza Rahadian buka suara soal perbankan digital di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Bos Akui Bank Jago (ARTO) Belum Full Digital, Ini Tahapan Selanjutnya | Finansial - Bisnis.comBank Jago membangun aplikasi superapps sejak 2020 untuk bertransformasi menjadi full digital.
Baca lebih lajut »
Bank Aladin (BANK) Minta Restu Private Placement 1,38 Miliar Saham | Finansial - Bisnis.comPT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) akan menggelar aksi penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement sebanyak-banyaknya 1,38 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Baca lebih lajut »
Bank Mandiri: Tantangan Pemulihan Ekonomi yang Perlu Diwaspadai, Kenaikan Harga EnergiBank Mandiri mengingatkan agar kenaikan harga energi di pasar global harus diantisipasi karena dapat mengganggu pemulihan ekonomi Indonesia.
Baca lebih lajut »
Pernah Diretas Hacker Conti, Bank Indonesia Kini Diganjar Penghargaan Ketahanan Siber | Finansial - Bisnis.comPenghargaan Cyber Resilience Initiative diberikan di tengah rendahnya penilaian sistem keamanan BI oleh lembaga riset keamanan siber dalam negeri.
Baca lebih lajut »
Kejahatan Soceng Marak, Segini Kerugian Bank dan NasabahHingga semester I.2021, kerugian riil yang dialami bank umum sebesar Rp246,5 miliar, sedangkan kerugian riil yang dialami nasabah bank sebesar Rp11,8 miliar. Tindak...
Baca lebih lajut »