Ramai Tolak PPN 12%, Begini Penjelasan Ditjen Pajak!

Pajak Berita

Ramai Tolak PPN 12%, Begini Penjelasan Ditjen Pajak!
Ppn
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 74%

Pemerintah telah mengucurkan berbagai program untuk memperkuat daya beli masyarakat, sebelum menaikkan tarif PPN menjadi 12% pada Januari 2025.

Foto: Kantor Wilayah Pajak Jakarta Selatan bekerjasama dengan Transmedia membuka layanan pelaporan SPT tahunan pajak di gedung Bank Mega , Kamis . - Pemerintah telah mengucurkan berbagai program untuk memperkuat daya beli masyarakat, sebelum menaikkan tarif pajak pertambahan nilai menjadi 12% pada Januari 2025.

"Jangan cuma dilihat penyesuaian tarifnya saja. Yang penting, kita barangkali juga sadari, kita lihat adalah bahwa sebetulnya sebelum kenaikan PPN 1% itu sudah banyak sekali program-program pemerintah yang memperkuat daya beli masyarakat," tegasnya. "Ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat daya beli. PPh badannya bagaimana Ibu? Itu kan per orang saja. Ini tarifnya pun diturunkan menjadi 22%. Ini lagi-lagi adalah sebuah skema bagaimana pemerintah juga memikirkan daya beli masyarakat," ucapnya.Di sisi lain, Dwi mengatakan, dalam ketentuannya pun tidak semua barang dan jasa dipungut PPN. Di antaranya ialah kebutuhan pokok seperti daging, sayur-sayuran, buah-buahan, telur, susu, jagung, gabah, beras hingga telur.

"Pasti didahului oleh sebuah kajian yang mendalam, dan kemudian juga didahului dengan program-program atau inisiatif-inisiatif pemerintah yang tadi memperkuat daya beli masyarakat," tegasnya. "Nah ini kan harusnya dalam keadaan begini belanja sebanyak-banyaknya supaya ekonominya hangat lagi, dunia usaha tumbuh lagi dan kita baru bisa pajaknya naik, jangan sekarang," ucap Suryani dalam program Closing Bell CNBC Indonesia, Senin .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Ppn

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PPN 12% Trending Topic, Warganet Ramai-Ramai Tolak Kenaikan PajakPPN 12% Trending Topic, Warganet Ramai-Ramai Tolak Kenaikan PajakWarganet ramai-ramai menolak PPN 12%. Garuda biru kembali menjadi simbol protes dan keresahan masyarakat.
Baca lebih lajut »

Ramai-ramai Tolak PPN 12%: Pengusaha, Akademisi Sampai Buruh TeriakRamai-ramai Tolak PPN 12%: Pengusaha, Akademisi Sampai Buruh TeriakBegini ungkapan masyarakat, dari pengusaha hingga buruh, soal kenaikan PPN 12%.
Baca lebih lajut »

Viral Tolak PPN 12%: Pengusaha Wanti-Wanti, PPN Naik Bawa Petaka ke RIViral Tolak PPN 12%: Pengusaha Wanti-Wanti, PPN Naik Bawa Petaka ke RITagar TolakPPN12Persen jadi salah satu topik trending di media sosial X, terpantau Kamis (21/11/2024, pukul 12.09 WIB).
Baca lebih lajut »

Ramai Tolak PPN Jadi 12% Pakai Latar Garuda Biru, Kemenkeu Buka SuaraRamai Tolak PPN Jadi 12% Pakai Latar Garuda Biru, Kemenkeu Buka SuaraRencana kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% di 2025 mendapatkan penolakan dari berbagai pihak.
Baca lebih lajut »

Ramai Garuda Biru Tolak PPN 12%, Jadi Peringatan Keras buat PemerintahRamai Garuda Biru Tolak PPN 12%, Jadi Peringatan Keras buat PemerintahRencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% di 2025 mendapatkan penolakan keras di media sosial.
Baca lebih lajut »

Viral di Medsos, Warganet Ramai Serukan Petisi Tolak PPN 12 PersenViral di Medsos, Warganet Ramai Serukan Petisi Tolak PPN 12 PersenBerita Viral di Medsos, Warganet Ramai Serukan Petisi Tolak PPN 12 Persen terbaru hari ini 2024-11-21 17:05:15 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 18:46:31