Ramai soal Penyekapan WNI di Myanmar, Migrant Care Catat Ada 200 Kasus Serupa di 2022 TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Migrant Care menduga kasus penyekapan 20 warga negara Indonesia di Myanmar hanyalah sekelumit dari banyaknya kasus serupa yang terjadi kepada buruh migran dari Indonesia. Lembaga yang fokus memantau isu buruh migran itu menduga masih banyak kasus serupa, namun tidak muncul ke permukaan.“Saya kira 20 orang ini baru yang mencuat, sementara yang tidak diketahui bisa lebih banyak,” kata Koordinator Bantuan Hukum Migrant Care, Nur Harsono saat dihubungi, Jumat, 5 Mei 2023.
Migrant Care menyebut para WNI juga tak bisa keluar dari perusahaan tersebut karena dijerat hutang oleh pihak perusahaan. Untuk bisa keluar dari perusahaan tersebut, mereka diwajibkan membayar hutang dengan bunga tinggi. Upaya untuk membebaskan para korban juga sulit karena lokasi perusahaan yang kebanyakan berada di wilayah kekuasaan pemberontak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dilaporkan ke Bareskrim, Begini Perkembangan Kasus Perdagangan Orang 20 WNI di MyanmarBegini perkembangan kasus perdagangan orang 20 WNI di Myanmar setelah dilaporkan ke Bareskrim.
Baca lebih lajut »
Bareskrim Polri Usut Kasus Perdagangan Orang 20 WNI Ke MyanmarBareskrim akan melakukan proses hukum terhadap perekrut, sponsor ataupun orang yang memberangkatkan para korban perdagangan orang tersebut.
Baca lebih lajut »
Menlu Retno Bakal Angkat Kasus WNI Korban Online Scam Myanmar di KTT ASEAN Retno2023Menlu Retno Marsudi menyebutkan akan mengangkat kasus WNI yang menjadi korban online scam perdagangan manusia di Myanmar dalam KTT ke-42 ASEAN 2023.
Baca lebih lajut »
Bareskrim Polri Kantongi Identitas Perekrut 20 WNI Korban TPPO di MyanmarBareskrim mengungkap telah mengantongi identitas perekrut 20 WNI yang menjadi korban TPPO yang dikirim ke Myanmar.
Baca lebih lajut »
20 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang di Wilayah Konflik Myanmar20 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang di Wilayah Konflik Myanmar
Baca lebih lajut »
Cerita Ayah Korban Perdagangan Manusia, Nekat Berangkat ke Myanmar karena Kondisi Sosial EkonomiSebanyak 20 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) mengalami penyiksaan di Myanmar.
Baca lebih lajut »