Sebanyak 15 guru besar serta pengajar hukum tata negara (HTN) dan hukum administrasi negara mengkritik keras Ketua MK Anwar Usman atas putusan syarat Cawapres.
CNN Indonesia/Adhi WicaksonoMereka yang tergabung dalam Constitutional and Administrative Law Society menyampaikan pandangan yang sama dalam sidang perdana dugaan pelanggaran etik hakim MK yang diadili oleh Majelis Kehormatan MK atau MKMK.
Terkait itu, Violla menyebut 15 guru besar berpandangan Anwar Usman telah melanggar prinsip independensi, ketidakberpihakan, dan integritas. Anwar Usman, kata dia, juga mempersilakan adanya penundukan terhadap MK yang menjadikan lembaga tersebut sebagai satu alat politik yang bisa digunakan oleh kekuasaan untuk meloloskan kepentingan tertentu.
Kemudian, meminta MKMK menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat kepada Anwar Usman dari jabatan Ketua MK dan hakim konstitusi apabila terbukti melakukan pelanggaran berat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
[HOAKS] Ketua MK Anwar Usman Anulir Gibran sebagai CawapresSebuah unggahan di media sosial mengeklaim Ketua MK Anwar Usman menganulir Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres. Klaim ini hoaks.
Baca lebih lajut »
Nasib Anwar Usman Cs Diputus MKMK Sebelum Batas Akhir Pengusulan Perubahan Pasangan Capres-CawapresJPNN.com : Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) bakal memutus nasib paman Gibran, Anwar Usman cs soal dugaan pelanggaran kode etik akan diputus 7 ...
Baca lebih lajut »
Anwar Usman Bantah Lobi Hakim Lain untuk Loloskan Putusan yang Beri Karpet Merah Gibran Jadi CawapresAnwar menjadi hakim terlapor lantaran diduga melakukan lobi kepada hakim konstitusi lainnya.
Baca lebih lajut »
Ketua MK Anwar Usman Bantah Lobi Hakim Lain Untuk Loloskan Putusan Syarat Usia Capres-CawapresAnwar Usman mengaku tidak melakukan lobi dalam langkahnya untuk melancarkan supaya putusan perkara No 90/PUU-XXI/2023 dikabulkan.
Baca lebih lajut »
Ketua MK Anwar Usman: tak ada lobi dalam putusan usia capres-cawapresKetua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman menegaskan bahwa tidak ada lobi-melobi dalam memeriksa dan memutus Perkara Nomor 90/PUU-XXI/2023 terkait syarat ...
Baca lebih lajut »
Anwar Usman Bantah Lobi Hakim MK Sebelum Putuskan Gugatan Usia Capres-CawapresAnwar Usman tak akan mundur dari putusan perkara tersebut.
Baca lebih lajut »