'Tidak ada makanan, kami hanya punya makanan kaleng dan nasi, sebagian besar makanan dijual dengan harga yang sangat mahal,' katanya.
, harapan adanya gencatan senjata yang diidam-idamkan Warga Gaza tak kunjung datang. Harapan kedamaian sepertinya akan berlalu begitu saja.
"Kami tidak melakukan persiapan apa pun untuk menyambut Ramadhan karena kami telah berpuasa selama lima bulan," kata seorang warga Gaza, Maha yang juga ibu dari lima anak seperti dilansirMaha mengungkapkan, biasanya saat Ramadhan rumahnya dipenuhi dengan dekorasi dan mengisi lemari es-nya dengan perbekalan untuk perayaan buka puasa.
Sementara itu di Tepi Barat, telah mengalami rekor kekerasan selama lebih dari dua tahun. Selain itu, terjadi peningkatan kekerasan sejak perang di Gaza.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Israel-Palestina: Puluhan pengungsi Gaza tewas saat Israel bebaskan dua sanderaSaat pasukan khusus Israel menyelamatkan dua warganya yang diculik oleh Hamas, ada kelegaan yang dirasakan keluarga mereka. Namun di sisi lain, upaya penyelamatan pada 12 Februari malam itu telah meninggalkan kemarahan di Gaza, di mana lebih dari 70 orang dilaporkan tewas.
Baca lebih lajut »
Bos Mossad dan CIA Bertemu Jelang Ramadhan, Bahas Pembebasan Sandera Hamas di GazaPimpinan Mossad dan CIA bertemu untuk membahas kemungkinan kesepakatan pembebasan sandera dengan Hamas di Gaza.
Baca lebih lajut »
Sepinya Jalan-jalan Menuju Masjid Al-Aqsa Jelang Ramadhan di Tengah Perang Gaza...Pada tahun ini, menjelang bulan puasa Ramadhan, Kota Tua Yerusalem tampak minim dekorasi khas Ramadhan yang biasanya menghiasi kota itu.
Baca lebih lajut »
Kota Tua Jerusalem Sepi Tanpa Dekorasi Ramadhan Akibat Konflik GazaPersiapan Ramadhan di Kota Tua Jerusalem terhambat akibat perang antara Israel dan kelompok Hamas di Gaza. Toko-toko suvenir tutup dan tidak ada dekorasi semarak seperti biasanya. Konflik ini telah menewaskan ribuan warga Palestina dan menyebabkan kelaparan bagi ratusan ribu orang lainnya.
Baca lebih lajut »
Curhat Elkan Baggott setelah Mulai Jadi Andalan di Bristol Rovers, Sempat Berada di Pekan KelamBek Bristol Rovers, Elkan Baggott, bicara tentang adaptasinya bersama tim barunya tersebut.
Baca lebih lajut »
Pemilu 2024: Siapa Prabowo Subianto, politisi 'darah biru' dengan masa lalu kelam yang bakal memimpin Indonesia?Setelah dua kali mencoba dan gagal, Prabowo Subianto akhirnya berhasil menduduki kursi tertinggi di Indonesia. Pada Rabu (14/04) dia memenangi pemilihan presiden, mengalahkan dua pesaingnya: Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo – merujuk pada hasil hitung cepat sementara lembaga-lembaga survei.
Baca lebih lajut »