Radja Nainggolan ditangkap polisi Belgia terkait kasus penyelundupan kokain

Indonesia Berita Berita

Radja Nainggolan ditangkap polisi Belgia terkait kasus penyelundupan kokain
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 27 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 50%

Pesepakbola keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, ditangkap kepolisian Belgia pada Senin (27/01) terkait kasus dugaan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Eropa melalui Pelabuhan Antwerp.

Pesepakbola keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, ditangkap kepolisian Belgia pada Senin terkait kasus dugaan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Eropa melalui Pelabuhan Antwerp.

Jadilah yang pertama mendapatkan berita, investigasi dan liputan mendalam dari BBC News Indonesia, langsung di WhatsApp Anda. "Radja Nainggolan sudah menjawab semua pertanyaan dan bersikap kooperatif dengan penyelidikan kepolisian. Dia membantah keterlibatan apapun dalam kasus ini.

Mantan pemain timnas Belgia itu tampil sebanyak 10 pertandingan untuk klub tersebut. Dia lantas meninggalkan Bhayangkara FC pada pertengahan 2024 lalu.Pada Jumat , Radja Nainggolan tampil sebagai pemain pengganti saat menghadapi Lierse.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pesepakbola Radja Nainggolan Ditangkap Terkait Penyelundupan Kokain di BelgiaPesepakbola Radja Nainggolan Ditangkap Terkait Penyelundupan Kokain di BelgiaPesepakbola Belgia Radja Nainggolan ditangkap dalam operasi penangkapan yang dipimpin oleh kejaksaan Brussels, terkait dugaan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan. Operasi ini melibatkan penggerebekan terhadap 30 properti di Antwerp dan Brussels. Meskipun belum ada informasi lebih lanjut mengenai kasus ini, pihak kejaksaan menegaskan bahwa Nainggolan telah kehilangan kebebasannya dalam kaitan dengan penyelidikan ini.
Baca lebih lajut »

Radja Nainggolan Ditangkap Polisi Belgia Atas Dugaan Perdagangan NarkobaRadja Nainggolan Ditangkap Polisi Belgia Atas Dugaan Perdagangan NarkobaMantan pemain Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, ditangkap polisi Belgia karena tuduhan terlibat jaringan perdagangan narkoba. Ia sedang menjalani pemeriksaan intensif di Antwerp dan Brussels.
Baca lebih lajut »

Radja Nainggolan Digerbek Polisi Belgia Terkait Dugaan Perdagangan KokainRadja Nainggolan Digerbek Polisi Belgia Terkait Dugaan Perdagangan KokainPemain sepak bola Radja Nainggolan ditangkap polisi Belgia di Antwerp dalam operasi penindakan jaringan perdagangan narkoba. Mobil Nainggolan disita sebagai barang bukti. Operasi ini merupakan bagian dari investigasi terkait dugaan impor kokain dalam jumlah besar ke wilayah Eropa. Sebelumnya, Nainggolan juga pernah dikaitkan dengan dugaan keterlibatan dalam penyelundupan narkoba.
Baca lebih lajut »

Radja Nainggolan Bertahan di Liga Belgia DuaRadja Nainggolan Bertahan di Liga Belgia DuaRadja Nainggolan kembali ke liga Belgia setelah kontraknya berakhir dengan Bhayangkara FC. Mantan bintang sepak bola Belgia ini bergabung dengan Lokeren-Temse, klub kasta kedua Belgia.
Baca lebih lajut »

Biodata dan Profil Radja Nainggolan, Ditangkap Terkait Penyelundupan KokainBiodata dan Profil Radja Nainggolan, Ditangkap Terkait Penyelundupan KokainDarah Batak yang mengalir dalam tubuh Radja Nainggolan diturunkan dari sang ayah Marianus Nainggolan.
Baca lebih lajut »

Radja Nainggolan Ditangkap dalam Kasus Narkoba InternasionalRadja Nainggolan Ditangkap dalam Kasus Narkoba InternasionalMantan pemain Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, ditangkap terkait dugaan keterlibatan dalam perdagangan narkoba internasional. Ia diamankan pihak berwajib di Belgia sebagai bagian dari investigasi impor kokain dari Amerika Selatan ke Eropa.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 08:46:40