WALI Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes PCR oleh RS Bung Karni, Senin (12/7). Sejak saat itu, putra sulung Presiden Jokowi ini mengisolasi mandiri.
WALI Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes PCR oleh Rumah Sakit Bung Karni, Senin . Sejak saat itu, putra sulung Presiden Jokowi ini mengisolasi mandiri.
"Sering mengunjungi tempat tempat rawan, saya rutin swab antigen. Tapi swab antigen kemarin negatif, saya kok tidak percaya, dan meminta teman teman RS BK untuk PCR saya, hasil positif," kata Gibran lewat jumpa pers via zoom dari Rundin Loji Gandrung, Rabu . "Perlu saya garis bawahi, selama isolasi, saya bekerja. Nota-nota dinas tetap saya jelankan. Rapat-rapat tetap berjalan. Jumat rapat paripurna via zoom, mudah-mudahan ketua mengizinkan. Tadi pagi rapat dengan Pak Luhut, Menkes dan Menteri PUPR," katanya.
Dia juga menegaskan kembali, dengan kondisi tanpa gejala dan merasa sehat, fungsi sebagai kepala daerah tetap berjalan sebagaimana biasa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kota Tasikmalaya Kembali ke Zona Merah Covid-19KOTA Tasikmalaya, Jawa Barat, kembali masuk zona merah penyebaran Covid-19 setelah terjadi peningkatan kasus siginifikan.
Baca lebih lajut »
Puluhan Balita di Kota Depok Positif Covid-19 |Republika OnlineKasus positif Covid-19 di Depok ditemui di seluruh kelompok usia mulai dari balita
Baca lebih lajut »
Makam untuk Pasien Covid-19 Nonmuslim di Kota Bogor TerbatasTPU Gunung Gadung di Kecamatan Bogor Selatan tersebut, diperuntukkan untuk jenazah nonmuslim pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Bogor: pertarungan COVID-19 saat ini di huluWali Kota Bogor Jawa Barat Bima Arya menyatakan Kota Bogor saat ini dalam kondisi darurat COVID-19 karena kondisi di hilirnya tidak tertangani dengan baik ...
Baca lebih lajut »
Tekan Penularan Covid-19 di Tingkat RT, Satgas Kota Bogor Berlakukan Sistem 1 PintuSistem 1 pintu artinya sudah menjadi satu-satunya pintu untuk akses dan diperkuat oleh satgas di tingkat RT dan RW sehingga hilir mudik warga bisa dipantau.
Baca lebih lajut »