Putin Tuntut Lebih Banyak Wilayah Sebagai Syarat Akhiri Perang Ukraina

Rusia Berita

Putin Tuntut Lebih Banyak Wilayah Sebagai Syarat Akhiri Perang Ukraina
Vladimir PutinUkrainaVolodymyr Zelenskyy
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 42%
  • Publisher: 83%

Presiden Rusia menggambarkan syaratnya untuk menyudahi perang Ukraina sederhana.

Presiden Vladimir Putin mengatakan Rusia hanya akan mengakhiri perang Ukraina jika Kyiv menyerahkan keseluruhan empat wilayah yang diklaim oleh Moskow dan membatalkan upayanya untuk bergabung dengan NATO .

Persyaratan Putin disebut mewakili kegagalan dalam mencapai tujuan awal perangnya, ketika mereka percaya bahwa mereka dapat merebut Kyiv dalam hitungan hari dan wilayah Ukraina lainnya dalam hitungan minggu. Hampir 28 bulan kemudian, Rusia menduduki sekitar seperlima wilayah Ukraina, termasuk Semenanjung Krimea yang dicaploknya satu dekade lalu.

Putin menekankan bahwa Ukraina harus menyerahkan tidak hanya wilayah di garis depan Rusia, yang tersebar di masing-masing wilayah, namun juga seluruh wilayah tersebut. Berbicara pada hari Jumat di KTT G7 di Italia, Zelenskyy menarik persamaan antara taktik Putin dan taktik yang digunakan oleh pemimpin Nazi Adolf Hitler untuk menaklukkan sebagian besar Eropa pada tahun 1930-an dan 40-an.

'Itulah mengapa kita tidak boleh memercayai pesan-pesan ini karena Putin juga mengikuti hal yang sama.'

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Vladimir Putin Ukraina Volodymyr Zelenskyy NATO Adolf Hitler KTT Perdamaian Ukraina

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Zelenskyy Tegaskan Legitimasi Ukraina Ditentukan oleh Ukraina Sendiri, Bukan PutinZelenskyy Tegaskan Legitimasi Ukraina Ditentukan oleh Ukraina Sendiri, Bukan PutinPresiden Volodymyr Zelenskyy menyatakan bahwa legitimasinya diakui dan ditentukan oleh rakyat Ukraina, sambil mengkritik legitimasi Presiden Rusia Vladimir Putin. 'Legitimasi Presiden Zelenskyy diakui oleh rakyat Ukraina... Rakyat kami bebas. Legitimasi Putin hanya diakui oleh Kamerad Putin,'...
Baca lebih lajut »

Putin Tolak Ungkap Jumlah Tentara Rusia yang Tewas, Klaim Ukraina 5 Kali Lebih BanyakPutin Tolak Ungkap Jumlah Tentara Rusia yang Tewas, Klaim Ukraina 5 Kali Lebih Banyak'Yang bisa saya beritahu kepada Anda adalah, sesuai aturan tidak seorang pun membicarakannya,' kata Putin.
Baca lebih lajut »

Raih World Athletic Label, Borobudur Marathon Naik KelasRaih World Athletic Label, Borobudur Marathon Naik KelasBorobudur Marathon 2024 menjanjikan rute lebih steril, hadiah lebih menarik, serta manajemen sampah lebih baik.
Baca lebih lajut »

AS Tuntut Israel Lebih Transparan soal Serangan ke Sekolah PBB di GazaAS Tuntut Israel Lebih Transparan soal Serangan ke Sekolah PBB di GazaPengakuan Israel mereka menargetkan Hamas dengan tepat, namun laporan menyebutkan ada belasan anak yang tewas.
Baca lebih lajut »

Perkembangan Digital Tuntut Sistem Keamanan Siber yang Lebih BaikPerkembangan Digital Tuntut Sistem Keamanan Siber yang Lebih BaikDengan integrasi ini ARIA menjanjikan perlindungan yang lebih komprehensif dan responsif terhadap berbagai ancaman siber
Baca lebih lajut »

Zelensky Ingin China Ikut Perundingan Damai Ukraina-RusiaZelensky Ingin China Ikut Perundingan Damai Ukraina-RusiaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky mendesak China untuk menghadiri perundingan perdamaian antara Rusia dan Ukraina bulan depan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 13:54:05