Putin Sebut Rusia Tak Berniat Hancurkan Ukraina: Pengeboman Besar-besaran Sudah Tidak Perlu

Indonesia Berita Berita

Putin Sebut Rusia Tak Berniat Hancurkan Ukraina: Pengeboman Besar-besaran Sudah Tidak Perlu
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Presiden Rusia Vladimir Putin hari Jumat (14/10/2022) mengatakan tidak punya rencana serangan yang lebih 'masif' terhadap Ukraina 'untuk saat ini

- Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dirinya tidak punya rencana serangan yang lebih 'masif; terhadap Ukraina 'untuk saat ini', dan menegaskan, tujuan Kremlin bukanlah untuk 'menghancurkan' Ukraina, Jumat .

Dia berbicara beberapa hari setelah Rusia melancarkan hujan serangan rudal di Ukraina, termasuk di ibu kota Kiev. Namun, dia mengatakan Rusia"melakukan segalanya dengan benar" di Ukraina, meskipun terdapat upaya gagal untuk menggulingkan pemerintah dan berminggu-minggu kerugian teritorial yang sebelumnya sudah dikuasai.

Ilustrasi. Petugas Ukraina bekerja di lokasi gedung yang rusak akibat serangan Rusia di Zaporizhzhia, Minggu .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tiba-Tiba Presiden Palestina Bertemu Putin, Ada Apa?Tiba-Tiba Presiden Palestina Bertemu Putin, Ada Apa?Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca lebih lajut »

Turki, Rusia akan Pelajari Proposal Putin Soal Pusat Gas EropaTurki, Rusia akan Pelajari Proposal Putin Soal Pusat Gas EropaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan Turki dan Rusia telah menginstruksikan otoritas energi masing-masing untuk segera memulai studi teknis mengenai proposal Rusia yang akan mengubah Turki menjadi pusat gas untuk Eropa. Presiden Rusia Vladimir Putin telah melontarkan gagasan untuk...
Baca lebih lajut »

Mantan Presiden Medvedev: NATO Mengakui Sedang Berperang dengan RusiaMantan Presiden Medvedev: NATO Mengakui Sedang Berperang dengan RusiaSekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mungkin secara tidak sengaja mengakui aliansi militer Barat sedang berperang dengan Moskow, setidaknya di mata mantan...
Baca lebih lajut »

Nissan Cabut dari Rusia, Bisnisnya Dijual ke BUMN Rusia Cuma Rp 14.800 PerakNissan Cabut dari Rusia, Bisnisnya Dijual ke BUMN Rusia Cuma Rp 14.800 PerakLaporan Reuters menyebutkan, Nissan menyerahkan bisnisnya kepada BUMN Rusia seharga 1 euro atau cuma Rp 14.800-an!
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 16:36:09