Seperti hidup yang dijalani difabel, tenis kursi roda bukanlah hal mudah. Namun, keduanya menawarkan peluang bangkit.
Petenis Daerah Istimewa Yogyakarta, Ndaru Patma Putri, melakukan servis saat melawan Siti Hanna Komala dari Papua pada laga final tenis kursi roda Pekan Paralimpiade Nasional XVII di Manahan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat . Hanna meraih emas setelah mengalahkan Ndaru dengan skor 6-3 dan 7-5.
Apa yang dialami Hanna saat bertanding itu sedikit banyak juga merupakan cerminan kehidupannya. Ada fase ketika Hanna merasa terpuruk dan ingin menyerah lalu dia menemukan momen untuk bangkit. Kondisi ini sedikit berbeda dengan bulu tangkis kursi roda yang hanya menggunakan setengah lapangan. Maka, dibutuhkan kekuatan tangan untuk menggerakkan kursi roda agar bisa menjangkau seluruh area permainan tenis seluas 80 meter persegi.
Penampilan di Papua ternyata membuka jalan Hanna untuk memperkuat Indonesia. Bersama Ndaru, Hanna menjadi atlet tenis kursi roda putri Indonesia di ASEAN Para Games 2022. ”Saat kejadian itu saya sudah tidak bisa duduk atau berdiri. Rasanya kaki saya hilang. Saya teriak-teriak kesakitan sekitar hampir satu menit,” kata Ndaru.
Peparnas 2024 Siti Hanna Komala Sari Ndaru Padma Putri
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ridwan Kamil Targetkan Menang 1 Putaran, Rano Karno: Sama Kita Juga, Kalau 2 Putaran CapekBakal calon wakil gubernur Jakarta, Rano Karno mengatakan dirinya dan Pramono Anung menargetkan menang dalam satu putaran.
Baca lebih lajut »
Pertolongan Allah Saat Raja Namrud Membakar Nabi Ibrahim Hidup-hidupNabi Ibrahim hendak dibakah hidup-hidup oleh Raja Namrud. Allah SWT menolongnya hingga membuat api tersebut menjadi dingin.
Baca lebih lajut »
Kisah Nabi Ibrahim AS Hancurkan Berhala hingga Dibakar Hidup-hidupIbrahim AS adalah salah satu nabi utusan Allah SWT. Terdapat kisah mengenai dirinya yang menghancurkan berhala dan dibakar hidup-hidup.
Baca lebih lajut »
MU Gagal Menang, Ten Hag: Kami Sempat Telan Mereka Hidup-Hidup!Fakta bahwa papan skor menunjukkan angka 0-0 setelah 90 menit di Selhurst Park jelas membuat Manchester United dan Erik ten Hag gigit jari. MU harusnya menang, sayangnya mereka kurang efisien.
Baca lebih lajut »
Kanker Nasofaring dan Perjalanan Hidup Kim Woo Bin: Kenali Gejala, Deteksi Dini, dan Cara Bertahan HidupKanker nasofaring, penyakit langka yang menyerang bagian belakang hidung, menjadi sorotan setelah Kim Woo Bin membagikan perjuangannya melawan penyakit mematikan ini
Baca lebih lajut »
Persaingan Ketat Antar Geng Narkoba di Prancis, Seorang Remaja Ditikam 50 Kali Lalu Dibakar Hidup-hidupBerdasarkan hasil autopsi, remaja tersebut tewas dalam kondisi yang sangat mengenaskan.
Baca lebih lajut »