Manajer Repsol Honda, Alberto Puig meyakini kedatangan Jorge Lorenzo ke markas HRC di Jepang menjadi solusi terbaik untuk mengatasi masa buruk adaptasinya dengan motor RC213V.
itu membawa gundah gulana ke Jepang. Dari enam seri yang sudah diikutinya, Lorenzo hanya mampu meraih hasil terbaik di posisi ke-11.
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig mengatakan kunjungan ke Jepang merupakan sesuatu yang positif bagi Lorenzo. Dia ingin agar Lorenzo dan teknisi di Jepang bisa menganalisa lebih dalam masalah ergonomi di motor Lorenzo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mampir ke Jepang, Jorge Lorenzo Pengin Akhiri Semua Masalah di MotoGP CatalunyaJorge Lorenzo meminta Honda memberikan motor yang lebih mudah, yang membantunya tampil baik di MotoGP Catalunya akhir pekan ini. MotoGPCatalunya
Baca lebih lajut »
Bertemu Bos Bank Dunia di Jepang, Menkeu Tegaskan Tak Bahas UtangMenkeu Sri Mulyani bertemua dengan Presiden Bank Dunia David Malpass di KTT G20 di Jepang membahas perkembangan terbaru...
Baca lebih lajut »
PM Jepang Berharap Redakan Ketegangan AS-Iran dalam Kunjungan ke TeheranPM Jepang Shinzo Abe melawat ke Teheran dalam usaha untuk meredakan ketegangan antara AS dan Iran. Kunjungan Abe itu menandai kunjungan pertama seorang PM Jepang yang sedang menjabat dalam 40 tahun se
Baca lebih lajut »
PM Jepang Tiba di Teheran untuk Redakan Ketegangan AS-IranPerdana Menteri Jepang Shinzo Abe telah tiba di Teheran dalam sebuah misi meredakan ketegangan antara Iran dan AS.Kunjungan itu sekaligus menandai kunjungan pertama PM Jepang yang sedang menjabat seja
Baca lebih lajut »
Si Jago Merah Lalap Taman Gua Jepang di LhokseumaweInsiden kebakaran di Taman Wisata Gua Jelang Lhokseumawe terjadi pada Selasa sore.
Baca lebih lajut »
Amerika Serikat-Iran bersitegang, mengapa PM Jepang berkunjung ke Iran?Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe melakukan lawatan ke Iran di tengah ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran, dan kunjungan itu dilaporkan membawa agenda internasional sekaligus kepentingan politik dalam negeri.
Baca lebih lajut »