Meski dibombardir Israel tanpa putus, Hamas dan faksi-faksi Palestina di Gaza mampu memberikan perlawanan mematikan.
Sebuah kendaraan angkut lapis baja militer Israel bermanuver di dekat perbatasa Israel-Gaza di Israel selatan, 12 Juni 2024.
Militer Israel mengungkapkan, insiden ledakan yang menewaskan delapan serdadu itu terjadi di daerah Tal al-Sultan di Kota Rafah, Gaza, sekitar pukul 05.00. Penyelidikan awal memperlihatkan kendaraan rekayasa tempur lapis baja Namer terkena ledakan bom samping. Pernyataan itu juga menyebut ledakan tersebut cukup besar sehingga memicu ledakan sekunder di dalam kendaraan dan akhirnya menyebabkan seluruh penumpang tewas.
”Fakta bahwa delapan tentara tewas hari ini semakin menekankan fakta bahwa kita harus berubah,” ujar Amir Schnabel, salah satu pengunjuk rasa. ”Kita tidak bisa terus-menerus hidup dalam realitas seperti saat ini. Jika hari ini delapan tentara tewas, berikutnya bakal lebih banyak tewas.” Namun, Netanyahu terlihat bergeming. ”Kami berdukacita atas korban jiwa ini,” kata Netanyahu melalui pernyataan terkait tewasnya delapan tentara Israel, Sabtu. ”Meski harus membayar harga mahal, kami harus mencapai tujuan perang ini.”
Hal itu kemudian memutus akses mereka ke pusat-pusat bantuan kemanusiaan yang didirikan berbagai lembaga, termasuk Unicef. Berbagai lembaga bantuan kemanusiaan, termasuk Unicef, berupaya untuk mengirimkan bantuan makanan ke Gaza. Elder mengungkapkan, Rabu , lembaganya mengirimkan belasan truk berisi bahan pangan dan suplai medis untuk 10.000 anak Palestina di Gaza. Setelah perjalanan 13 jam, Elder menyebut truk-truk itu terpaksa kembali ke titik keberangkatan karena lebih dari separuh perjalanan terjebak di pos pemeriksaan militer Israel.
Unrwa Genosida Idf Israel Perang Di Gaza Laporan Komis Penyelidikan Independen Pbb Tentang Negara-Negara G7
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tak Gubris Putusan ICJ, Israel akan Terus Lakukan Operasi Militer di RafahMenteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Israel mengatakan Israel akan melanjutkan perang di Gaza
Baca lebih lajut »
Dermaga Gaza Dimanfaatkan Israel, CENTCOM Bantah Pelabuhan Gaza untuk Mendukung Pembantaian NuseiratCENTCOM membantah pelabuhan Gaza yang dibangun AS digunakan untuk pembantaian warga sipil Gaza di Nuseirat oleh Israel.
Baca lebih lajut »
Keluarga Tentara Israel di Gaza Desak Prajurit Setop PerangMedia Israel melaporkan keluarga para tentara IDF ini menyatakan tak lagi mendukung agresi Israel di Gaza.
Baca lebih lajut »
Keluarga Tawanan Israel Minta Netanyahu Terima Rencana BidenAnggota keluarga tawanan Israel yang ditahan di Gaza meminta pemerintah Israel menerima rencana gencatan senjata.
Baca lebih lajut »
Bantuan Lewat Rafah Terhambat, Israel Buka Kembali Penjualan Makanan di GazaMiliter Israel telah mencabut larangan penjualan makanan ke Gaza dari Israel dan Tepi Barat yang diduduki.
Baca lebih lajut »
Israel-Palestina: Militer Israel jadikan tiga-perempat Gaza zona evakuasi, analisis BBCAnalisis BBC Arabic menemukan bahwa lebih dari tiga perempat wilayah Gaza menjadi zona evakuasi warga setelah serangan Oktober.
Baca lebih lajut »