BERKUNJUNG ke Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Ketua DPR Puan Maharani kepincut pada keindahan tenun ikat khas Dayak.
Puan melihat pembuatan kain tenun ikat di Rumah Betang Ensaid Panjang. Di rumah adat itu, banyak perempuan yang sedang menenun.
Puan menghampiri dan berbincang tentang proses menenun kain ikat. Mantan Menko pembangunan manusia dan kebudayaan itu juga melihat kain tenun yang sudah jadi dan memborong beberapa lembar. Bukan hanya itu, Puan juga mengenakan rompi yang terbuat dari tenun ikat berwarna merah. ”Ini bagus-bagus. Ada manik-maniknya. Ini adalah warisan budaya yang harus terus dilestarikan,” tuturnya kemarin .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dipimpin Puan Maharani, Paripurna DPR Setujui Perppu Cipta Kerja Menjadi Undang-UndangDua fraksi di DPR yaitu Demokrat dan PKS menyatakan belum menerima hasil kerja Panja dan menolak RUU tentang penetapan Perppu Cipta Kerja .
Baca lebih lajut »
Megawati Bertemu Jokowi, Puan Maharani: Bahas Pemilu 2024 yang Mulai MemanasPuan Maharani menyatakan pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi Sabtu lalu membahas soal situasi menjelang Pemilu 2024 yang mulai memanas.
Baca lebih lajut »
DPR Sahkan Perppu Cipta Kerja, Ini Penjelasan Lengkap PemerintahPemerintah menyambut pengesahan Perppu Cipta Kerja oleh DPR yang dipimpin langsung ketua DPR RI Puan Maharani.
Baca lebih lajut »
Tok! Perppu Cipta Kerja Disahkan Jadi Undang-UndangSat Set, Perpu Cipta Kerja jadi Undang-undang Cipta Kerja! Hmm emang apa aja ya isinya Sobat PR?🤔 . Baca Selengkapnya: PikiranRakyat PRMN Ciptaker
Baca lebih lajut »
Cerita Maharani Annisa Mencari Ayah Kandungnya, Tio Pakusadewo Bak Cerita DramaPerjuangan Maharanni Annisa untuk bertemu ayah kandunganya, Tio Pakusadewo, ternyata tidak mudah. Datang ke premier film hingga cari tahu di media sosial. detiknetwork
Baca lebih lajut »
Mengenal Lebih Dekat Kain Ulos Tapanuli Utara, dari Tradisional hingga Ready to WearTanpa menabrak pakem kain tradisional, kain ulos bisa menjelma jadi busana ready to wear oleh Dekranasda Tapanuli Utara.
Baca lebih lajut »