PSO Bea Cukai Tanjung Balai Karimun Gelar Pencegahan Korupsi | Republika Online

Indonesia Berita Berita

PSO Bea Cukai Tanjung Balai Karimun Gelar Pencegahan Korupsi | Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 63%

Pegawai Bea Cukai diharapkan dapat menumbuhkembangkan tata kelola pemerintah bersih.

REPUBLIKA.CO.ID, KARIMUN -- Pangkalan Sarana Operasi Bea Cukai Tanjung Balai Karimun gelar acara Ceramah Pencegahan Korupsi dan Penguatan Integritas Pegawai. Mereka mengundang narasumber dari Komisi Pemberantasan Korupsi Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Bidang Investigasi.

Para pembicara dalam acara ini membahas jenis-jenis tipikor yang tercantum dalam UU No.31/1999 Jo.UU No.20/2001 terkait Korupsi yang dirumuskan dalam tiga puluh jenis tipikor dan dikelompokkan menjadi tujuh jenis besar, yaitu kerugian keuangan negara, suap menyuap, penggelapan dalam jabatan, pemerasan, perbuatan curang, konflik kepentingan dalam pengadaan, dan gratifikasi.

“Kita sadari bersama, daerah ini merupakan daerah yang rawan suap menyuap dan gratifikasi, saya harap tidak ada lagi dari rekan-rekan ASN sekalian yang terlibat dalam kasus tersebut,” pesan salah seorang narasumber dari KPK. Diharapkan, menurut Agus, setelah mengikuti ceramah ini setiap pegawai dapat menumbuh-kembangkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan bertanggung jawab, serta menjadi inspirator bagi terbangunnya upaya pemberantasan korupsi di lingkungan kerjanya. Di mana saja, melawan arus memerlukan keberanian dan mengandung resiko. Niat untuk melakukan perubahan, keberanian untuk melaksanakannya dan hasil nyata yang telah dicapai perlu kita akui dan hargai.

Bagaimanapun juga perubahan besar yang dicita-citakan harus diawali dengan langkah nyata pertama dan berawal dari diri sendiri. Kami berharap semua pegawai bisa terus jadi panutan dan sistem yang mereka bangun menjadi landasan kokoh untuk selangkah demi selangkah membangun Indonesia yang bersih,” pungkasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bea Cukai Tanjung Balai Gelar Ceramah Pencegahan KorupsiBea Cukai Tanjung Balai Gelar Ceramah Pencegahan Korupsi
Baca lebih lajut »

Bawa 86 Bungkus Rokok, Jamaah Haji Diinterogasi Bea Cukai MadinahBawa 86 Bungkus Rokok, Jamaah Haji Diinterogasi Bea Cukai MadinahJamaah haji Indonesia asal Embarkasi Surabaya (SUB) 2 sempat diinterogasi petugas Bea Cukai karena kedapatan membawa 86...
Baca lebih lajut »

Gempur Rokok Ilegal, Bea Cukai Lakukan Serangkaian Penindakan di wilayah IndonsiaGempur Rokok Ilegal, Bea Cukai Lakukan Serangkaian Penindakan di wilayah IndonsiaBea Cukai serentak melakukan operasi Gempur Rokok Ilegal di seluruh Indonesia untuk mewujudkan komitmen menekan dan mengendalikan peredaran rokok ilegal menuju target 3 persen di tahun 2019. BeaCukai
Baca lebih lajut »

Gempur Rokok Ilegal, Bea Cukai Lakukan Penindakan | Republika OnlineGempur Rokok Ilegal, Bea Cukai Lakukan Penindakan | Republika OnlineSebanyak 420 ribu batang rokok ilegal diamankan dalam dua penindakan.
Baca lebih lajut »

Pacu Ekspor, Pelabuhan Tanjung Priok Buka Layanan Setiap HariNantinya otoritas pelabuhan, syahbandar, bea cukai, imigrasi, operator pelabuhan, bank dan stakeholder lain akan melayani...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 10:48:24