PSHT mengawal proses berjalannya penanganan proses hukum peristiwa penembakan warga Girisubo, Gunungkidul, oleh aparat kepolisian setempat.
SOLOPOS.COM - Kuasa hukum keluarga korban dan sejumlah perwakilan keluarga korban peristiwa penembakan Girisubo mendatangi Polda DIY, Senin - Harian Jogja/Lugas Subarkahmengawal proses berjalannya penanganan proses hukum peristiwa penembakan warga Girisubo, Gunungkidul, oleh aparat kepolisian setempat.
Korban bernama Aldi Aprianto meninggal dunia setelah tertembak senapan yang dibawa aparat Polsek Girisubo saat acara musik dangdut pada 14 Mei 2023. Korban penembakan itu merupakan anggota PSHT.Kuasa hukum dan sejumlah perwakilan keluarga Aldi Aprianto beserta pengurus PSHT mendatangi Polda DIY, Senin . Mereka memastikan proses hukum terhadap pihak-pihak terkait dalam kasus tersebut berjalan sesuai peraturan yang berlaku.
Kuasa hukum keluarga korban, Adnan Pambudi, mengatakan pihaknya datang untuk mengonfirmasi Bidang Propam Polda DIY terkait pelanggaran etik yang dilakukan Briptu MK dalam peristiwa yang membuat nyawa seseorang hilang.Adnan menuturkan dalam peristiwa tersebut tersangka tidak memiliki hak untuk memegang senjata. Bukan hanya itu, tersangka juga mengetahui jika senjata yang dibawanya itu dalam kondisi terisi amunisi.Menurutnya, berdasarkan Perpol No.
“Dalam proses ini kami berharap dari kepolisian juga terbuka. Dalam arti pelanggaran kode etik tidak hanya berhenti terhadap tersangka saja. Menurut hemat kami, mulai dari pihak kapolsek maupun regu yang pada waktu itu datang, ditelusuri secara mendalam untuk pelanggaran kode etiknya, karena ini tidak sesuai SOP,” ungkapnya.
Tak cuma kuasa hukum dan keluarga, pihak Persaudaraan Setia Hati Terate juga ikut mengawal kasus ini.Dia berharap tersangka dalam kasus penembakan ini bisa dihukum, baik dari sisi pidana umum maupun kode etik.Seperti diketahui, peristiwa penembakan tersebut terjadi pada Minggu malam di Padukuhan Wuni, Kalurahan Ngloro, Girisubo, Gunungkidul. Dalam pengamanan hiburan musik, senjata yang dibawa Briptu MK tiba-tiba meletus dan mengenai korban hingga meninggal dunia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anggotanya Dianiaya Suporter Bola, Ratusan Pendekar PSHT Geruduk Polres BantulRatusan anggota PSHT mendatangi Polres Bantul menutut supaya polisi segera menangkap pelaku pengeroyokan anggotanya di Parangtritis.
Baca lebih lajut »
Koalisi Kawal Pemilu Nilai PKPU Pencalonan Anggota Legislatif Tentang Putusan MKKoalisi Kawal Pemilu menilai PKPU pencalonan anggota legislatif melanggar putusan MK.
Baca lebih lajut »
Menilik Usaha Para Perajin Alat Rumah Tangga Tradisional di GunungkidulPerajin produk alat rumah tangga berbahan kayu di Desudah berproduksi sejak puluhan tahun lalu.
Baca lebih lajut »
Salah Sasaran, Pelaku Pelempar Kursi di Jalanan Gunungkidul Nyaris Diamuk WargaSeorang pria nyaris dihakimi warga karena melemparkan kursi kepada pengendara motor di Jalan Nglipar-Ngawen, Dusun Grojogan, Kalurahan Beji, Kapanewon Ngawen.
Baca lebih lajut »
Mobil Terbakar di SPBU Siyono GunungkidulSatu unit mobil pikap bernomor polisi AB 1354 KD terbakar usai mengisi BBM di SPBU Siyono, Playen, Kabupaten Gunungkidul. Diduga ada percikan api! Via detik_jateng
Baca lebih lajut »
Usai Isi BBM, Pikap Ludes Terbakar di Area SPBU Siyono GunungkidulSebuah mobil pikap mengalami kebakaran hebat seusai mengisi BBM di area APBU Siyono, Loganden, Playen, Gunungkidul.
Baca lebih lajut »