PSBB, Pemkot Depok Alokasikan Dana Rp 250 Ribu Per KK |Republika Online

Indonesia Berita Berita

PSBB, Pemkot Depok Alokasikan Dana Rp 250 Ribu Per KK |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 63%

Bansos terkait PSBB bersumber dari APBD sebesar Rp 7,5 miliar.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar , Pemerintah Kota Depok telah mengalokasikan anggaran dana untuk bantuan sosial yang diberikan sebesar Rp 250 ribu kepada setiap Kepala Keluarga . Tercatat ada 30 ribu KK yang terdampak pandemi virus Corona . Baca Juga Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, pihaknya telah menyiapkan bansos yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebesar Rp 7,5 miliar.

"Dasar dari Bansos yang diberikan kepada 30 ribu KK itu untuk mengatisipasi jika mereka tidak mendapat bantuan dari Pemprov Jawa Barat dan pemerintah pusat. Karena jumlah ini di luar dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial maupun kriteria dan syarat yang ada," ujar Idris dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id di Balai Kota Depok, Selasa .

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kota Depok, Tri Redjeki Handayani mengutarakan, terdapat kriteria bagi warga yang menerima bantuan tersebut. Antara lain, warga yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja atau dirumahkan sehingga tidak memiliki penghasilan, pekerja yang mendapat pengurangan gaji, serta pelaku usaha yang mengalami penurunan omzet.

"Kami juga telah mengirimkan data sebanyak 71 ribu KK ke Pemprov Jabar untuk kemudian diverifikasi sebagai penerima bantuan dana sebesar Rp 500 ribu," terangnya. Saat ini, lanjut dia, pihaknya masih menunggu kuota penerima Bansos dari Pemprov Jabar dan pemerintah pusat."Kita masih menunggu kuota pastinya. Begitupun yang bantuan dari pusat. Intinya jangan sampai bantuan jadi tumpang tindih. Bantuan harus tepat sasaran," kata Tri.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemkot Depok Matangkan Persiapan PSBBPemkot Depok Matangkan Persiapan PSBBPemkot Depok telah mempersiapkan PSBB dari sisi sarana dan prasarana kesehatan, keamanan, dan aspek pemenuhan kebutuhan dasar.
Baca lebih lajut »

Pemkot Depok Tutup Fasilitas Olahraga dan Tempat Hiburan Selama PSBBPemkot Depok Tutup Fasilitas Olahraga dan Tempat Hiburan Selama PSBBIdris juga melarang adanya unjuk rasa di Kota Depok selama PSBB diterapkan karena dianggap menimbulkan kerumunan.\n
Baca lebih lajut »

Pemkot Depok Didesak Salurkan Bantuan untuk Semua Warga yang Terdampak PSBBPemkot Depok Didesak Salurkan Bantuan untuk Semua Warga yang Terdampak PSBBPemkot Depok harus memastikan seluruh warga Depok yang terdampak PSBB di masa pandemi Covid-19 memperoleh bantuan.
Baca lebih lajut »

Terapkan PSBB, Pemkot Depok Batasi Jam Operasional Pasar Tradisional hingga SupermarketTerapkan PSBB, Pemkot Depok Batasi Jam Operasional Pasar Tradisional hingga SupermarketPemerintah Kota Depok mengatur jam operasional pasar tradisional, minimarket, dan supermarket selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Baca lebih lajut »

Pemkot Depok Batasi Jam Operasional Pasar Selama PSBBPemkot Depok Batasi Jam Operasional Pasar Selama PSBBPemkot Depok akan membatasi jam operasional pasar, minimarket, hingga supermarket selama PSBB yang akan dimulai pada Rabu (15/4).
Baca lebih lajut »

Depok Geber Sosialisasi PSBBDepok Geber Sosialisasi PSBBPemkot Depok akan menggeber sosialisasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan PSBB yang rencananya akan diterapkan pada Rabu (15/4/2020).
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 10:15:22