Dody, pejabat Kementerian PU, melaporkan progres pembangunan IKN 2024 mencapai 87,9 persen dari anggaran. Efisiensi anggaran, sejalan dengan Intruksi Presiden, menyebabkan penghapusan kegiatan fisik dan pengurangan pagu anggaran sebesar Rp81,38 triliun.
Dody, pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), menyampaikan bahwa progres pembangunan Ibu Kota Nusantara ( IKN ) pada tahun 2024 telah mencapai 87,9 persen dari alokasi anggaran yang tersedia. Ia menyatakan bahwa dukungan anggaran Kementerian PU untuk pembangunan IKN pada tahun 2024 mencapai Rp 40,29 triliun. Dody menjelaskan bahwa hal ini didapat setelah dilakukannya efisiensi anggaran sesuai dengan Intruksi Presiden, yang mengakibatkan penghapusan kegiatan fisik pembangunan.
Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025), Dody memaparkan progres pembangunan IKN pada 2024. Ia menyoroti bahwa efisiensi anggaran ini telah menghasilkan pengurangan kegiatan fisik dan pelaksanaan kegiatan yang dianggap tidak prioritas. Dody menyebutkan bahwa pengurangan anggaran mencapai Rp81,38 triliun dari pagu anggaran awal yang sebesar Rp110,5 triliun. Dengan demikian, sisa total pagu anggaran setelah efisiensi menjadi Rp29,57 triliun. Dody juga menyiratkan adanya keterbatasan anggaran yang dihadapi dalam proses pembangunan IKN dengan mengatakan bahwa 'kayaknya belum ada' dan 'anggaran kita diblokir semua'.
IKN PEMBANGUNAN ANGGARAN Efisiensi RDP
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Prabowo Akan Lantik Kepala Daerah Terpilih Pilkada 2024 di Jakarta, Bukan IKNMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan, kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 bakal dilantik Presiden Prabowo Subianto di Jakarta.
Baca lebih lajut »
NASA Bocorkan Perubahan IKN dari Tahun 2022 dengan 2024, Berubah Drastis!Belum lama ini Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mempublikasikan citra satelit terbaru yang menunjukkan perubahan signifikan pada kawasan Ibu Kota Negara (IKN).
Baca lebih lajut »
Perumda Pembangunan Sarana Jaya Raih Dua Penghargaan di IHCBA 2024Perumda Pembangunan Sarana Jaya meraih dua penghargaan, yaitu Brilliant Director in HC Transformation of the Year 2024 dan Brilliant HC Team of the Year 2024, di ajang Indonesia Human Capital Brilliance Award (IHCBA) 2024. Penghargaan ini diberikan atas komitmen Sarana Jaya dalam membangun budaya kerja yang profesional, inovatif, dan berbasis kolaborasi serta transformasi SDM yang berkelanjutan.
Baca lebih lajut »
BTN Salurkan Rp 4,14 Miliar untuk Pembangunan dan Renovasi Rumah Ibadah Selama 2024BTN telah menyalurkan dana sebesar Rp4,14 miliar untuk pembangunan dan perbaikan rumah ibadah di berbagai daerah di Indonesia selama tahun 2024.
Baca lebih lajut »
Kinerja PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) 2024: Laba Susut 24,40 PersenPT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) membukukan pendapatan usaha Rp 1,26 triliun pada tahun buku 2024, turun 0,62 persen dibandingkan tahun 2023. Meskipun pendapatan menurun, perusahaan berhasil membukukan laba usaha sebesar Rp 372,36 miliar. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada 2024 mencatat penurunan sebesar 24,40 persen menjadi Rp 177,79 miliar.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Buka Peluang Swasta Pembangunan IKN dengan KPBUPembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur tidak hanya menggunakan APBN. Pemerintah membuka kesempatan swasta untuk ikut membangun IKN melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Hingga saat ini, investasi melalui KPBU mencapai Rp60,93 triliun yang akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti 97 tower rumah susun, 129 unit rumah tapak, jalan dan terowongan sepanjang 138,6 km, serta Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 50 MW. Sementara itu, APBN telah membelanjakan Rp89 triliun untuk pembangunan IKN sejak awal hingga tahun 2024.
Baca lebih lajut »