Program Brigade Pangan Libatkan Milenial Atasi Penurunan Petani

Agriculture Berita

Program Brigade Pangan Libatkan Milenial Atasi Penurunan Petani
PetaniGenerasi MilenialBrigade Pangan
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 48%
  • Publisher: 63%

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengungkapkan jumlah petani di Indonesia terus menurun karena kurangnya generasi penerus. Pemerintah meluncurkan program Brigade Pangan yang melibatkan pemuda milenial untuk mengolah lahan pertanian. Setiap Brigade berisi 15 orang yang menggarap 200 hektar lahan, dengan perkiraan pendapatan per orang mencapai Rp 15-20 juta per bulan.

Sabtu, 01 Feb 2025 09:30 WIBWakil Menteri Pertanian Sudaryono mengatakan jumlah petani semakin menyusut lantaran tidak ada generasi penerusnya. Untuk itu, pemerintah mengadakan program Brigade Pangan yang melibatkan generasi milenial .

Pria yang akrab disapa Mas Dar ini menyebut program tersebut melibatkan pemuda-pemuda lokal setempat. Kemudian, pihaknya yang akan menyediakan sarana produksi pertanian. "Kita ada optimalisasi lahan rawa dan juga cetak sawah, kan enggak ada orangnya di situ. Maka kita membentuk satu brigade dari pemuda lokal situ. Kalau bisa, kita beri sarana produksi pertanian, kita beri alat, supaya dia bisa mengolah tanah itu," kata Sudaryono saat ditemui di Graha Mandiri, Jakarta Pusat, Jumat .Sudaryono menerangkan setiap kelompok atau brigade berisi 15 orang dan menggarap 200 hektar lahan.

"Dari olahan itu, 15 orang mengelola 200 hektare, maka pendapatannya setelah dihitung, hasil panen dan seterusnya, dikurangi beban biaya dan seterusnya, itu 15 orang itu masing-masing sebulannya rata-rata dapat Rp 15 juta sampai Rp 20 juta, itu maksudnya dari petani milenial yang rame-rame di sosmed," imbuh Sudaryono.Sudaryono menambahkan alasan jumlah petani di Indonesia kian menyusut. Salah satunya, beragamnya pekerjaan di Indonesia.

"Kalau kita bandingkan tahun 60-70, ya dulu lapangan pekerjaan kan tidak sebanyak, diversifikasi lapangan pekerjaan kan tidak sebanyak sekarang. Artinya orang zaman dulu ya tahunya pertanian. Makin ke sini, tanah pertaniannya juga kan enggak pernah nambah. Ini memang menjadi tantangan bagi kita," tutur Sudaryono.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Petani Generasi Milenial Brigade Pangan Lahan Pertanian Pendapatan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kementan Perkuat Brigade Pangan Merauke demi Wujudkan Swasembada Pangan NasionalKementan Perkuat Brigade Pangan Merauke demi Wujudkan Swasembada Pangan NasionalJPNN.com : Manager Brigade Pangan Tani Millenial La Bade menegaskan bahwa kerja sama yang erat antara pemerintah, dan masyarakat adalah kunci untuk memasti...
Baca lebih lajut »

Kementerian Pertanian Gencarkan Pendampingan Brigade Pangan untuk Swasembada PanganKementerian Pertanian Gencarkan Pendampingan Brigade Pangan untuk Swasembada PanganKementerian Pertanian (Kementan) mengintensifkan pendampingan Brigade Pangan (BP) sebagai program untuk mempercepat transformasi di sektor pertanian dan mencapai swasembada pangan. Program BP tidak hanya mengoptimalkan pemanfaatan lahan tetapi juga menjadi model pemberdayaan petani yang berkelanjutan. Kolaborasi antara petani, penyuluh pertanian, Babinsa, dan generasi muda diharapkan menciptakan perubahan nyata dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Kementerian Pertanian Waspadai Hoaks Terkait Program Brigade PanganKementerian Pertanian Waspadai Hoaks Terkait Program Brigade PanganKementerian Pertanian menemukan adanya informasi palsu atau hoaks terkait program Brigade Pangan. Program ini bertujuan untuk mempercepat swasembada pangan nasional dengan membekali petani milenial dengan teknologi modern dan dukungan finansial. Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek informasi melalui sumber resmi dan menghindari penyebaran informasi yang belum terverifikasi.
Baca lebih lajut »

PNM Luncurkan Program Rumah Pangan untuk Tingkatkan Ketahanan PanganPNM Luncurkan Program Rumah Pangan untuk Tingkatkan Ketahanan PanganPermodalan Nasional Madani (PNM) meluncurkan program Rumah Pangan PNM di Bogor untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan pemanfaatan pangan berbasis bahan baku lokal, sumber daya, dan kearifan lokal. PNM berharap program ini dapat memberdayakan nasabah dan mengurangi angka kemiskinan.
Baca lebih lajut »

Program Ketahanan Pangan Prabowo-Gibran Diteliti, Harga Pangan Masih MengkhawatirkanProgram Ketahanan Pangan Prabowo-Gibran Diteliti, Harga Pangan Masih MengkhawatirkanProgram ketahanan pangan pemerintah dinilai memuaskan, namun pengendalian harga barang dan jasa belum cukup memuaskan masyarakat. Beberapa kalangan menilai instrumen pemerintah dalam pengendalian stok dan harga pangan masih kurang efektif. Terdapat juga potensi risiko terkait pemenuhan kebutuhan pangan dari dalam negeri, seperti produksi yang tidak sesuai target dan kebijakan pangan yang berbenturan dengan sektor energi, sosial, dan lingkungan hidup.
Baca lebih lajut »

Menghadirkan Pangan Lokal dalam Program Makan Bergizi Gratis Perlu BertahapMenghadirkan Pangan Lokal dalam Program Makan Bergizi Gratis Perlu BertahapPangan lokal merupakan sumber keberagaman pangan yang bergizi dan berkelanjutan, serta mendukung ketahanan pangan di masyarakat.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 08:57:54