Produsen Thrifting di Bandung Tutup Gudang kotabandung
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Produsen baju impor bekas di Bandung terpaksa harus gigit jari. Padahal momen bulan suci ramadan merupakan momentum yang baik untuk berjualan.Hal itu disebabkan intruksi Presiden Joko Widodo yang melarang peredaran atau penjualan baju impor bekas, atau thrifting karena dinilai merusak pangsa pasar para pelaku usaha lokal.
Apalagi di Kota Bandung sendiri ada Pasar Cimol Gedebage sebagai pasar thrifting terbesar di Bandung Raya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ikuti Arahan Presiden Jokowi, Pemkot Bandung Antisipasi Peredaran Baju ThriftingPemkot Bandung bakal mengawasi peredaran penjualan baju bekas impor atau thrifting di wilayahnya sesuai arahan Presiden Joko Widodo..
Baca lebih lajut »
Soal Larangan Thrifting, Sandiaga Singgung Desainer Bandung yang Karyanya Dipakai Billie EilishIndonesia harus memastikan kebijakan larangan impor baju bekas atau thrifting untuk diarahkan dan memberdayakan para pelaku usaha bidang UMKM.
Baca lebih lajut »
Suara Para Penggemar Belanja Thrifting, Tetap Belanja Baju Brand LokalKendati suka belanja thrifting, para penggemar baju thrif juga masih membeli baju produk lokal.
Baca lebih lajut »
Luis Milla Sampaikan Pesan Penting Untuk Para Pemain Jelang Menghadapi Dewa UnitedPersib Bandung vs Dewa United, begini instruksi khusus Lus Milla kepada para penggawa Maung Bandung.
Baca lebih lajut »
Kapolri Tegaskan Bakal Tindak Penyelundup Pakaian Bekas ImporKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, pihaknya akan menindak tegas penyelundup pakaian bekas impor atau thrifting.
Baca lebih lajut »
Bermerek dan Murah, Baju Thrifting Banyak DiburuBaju bekas tapi bermerek kini menjadi pilihan sebagian warga Indonesia mencari pakaian.
Baca lebih lajut »