GELORA.CO - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengecam keputusan para pemimpin Barat karena kembali menolak memberlakukan zona larangan ...
- Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengecam keputusan para pemimpin Barat karena kembali menolak memberlakukan zona larangan terbang, atas pesawat-pesawat Rusia di negaranya.
"Hari ini kepemimpinan aliansi memberi lampu hijau untuk pemboman lebih lanjut di kota-kota dan desa-desa Ukraina," kata Zalensky.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Serangan Rusia terus berlanjut Ukraina kecam NATO tidak berlakukan zona larangan terbang - BBC News IndonesiaPresiden Ukraina mengecam keputusan para pemimpin Barat karena kembali menolak memberlakukan zona larangan terbang atas pesawat-pesawat Rusia yang terus menggempur negaranya. Sedangkan Sekjen NATO menyebut itu adalah 'keputusan yang menyakitkan' .
Baca lebih lajut »
NATO Tolak Seruan Ukraina Terapkan Zona Larangan Terbang, Beralasan Bukan Bagian dari KonflikNATO menolak seruan Ukraina untuk menerapkan zona larangan terbang untuk membantu melindungi langitnya dari rudal dan pesawat tempur Rusia.
Baca lebih lajut »
Dukung Ukraina, Siaran Liga Inggris di Tingkok DitiadakanSiaran di Tiongkok ditiadakan karena Liga Inggris berencana menunjukkan dukungan kepada Ukraina setelah diinvasi Rusia.
Baca lebih lajut »
8 Negara yang Tolak Kecam hingga Dukung Invasi Rusia ke UkrainaInvasi Rusia ke Ukraina jadi perhatian dunia. Tak sedikit negara-negara yang mengecam aksi Putin yang menginvasi Ukraina. Namun, ada juga sejumlah negara yang terang-terangan membela aksi Rusia. CNNIndonesia detikNetwork
Baca lebih lajut »
Zelensky Ajak Putin Bertemu Langsung: Ayolah, Saya Tak MenggigitPresiden Ukraina Volodymyr Zelenksy mengajak Presiden Rusia Vladimir Putin untuk bertemu langsung.
Baca lebih lajut »
Telepon Macron, Putin Disebut Bakal Gempur Terus UkrainaPresiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron bahwa ia akan melanjutkan operasi militer di Ukraina.
Baca lebih lajut »