Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol akan mendesak tanggapan yang lebih keras terhadap program rudal dan nuklir Korea Utara pada pertemuan puncak Perhimpunan ...
Foto arsip - Presiden Korea Selatam Yoon Suk Yeol saat berpidato di Seoul, Korea Selatan, pada Selasa 15 Agustus 2023.
Yoon berangkat Selasa ini untuk menghadiri KTT ASEAN di Indonesia, selain melawat ke India akhir pekan ini untuk menghadiri KTT G20. “Provokasi rudal dan ancaman nuklir Korea Utara yang terus membesar juga menjadi ancaman langsung dan nyata terhadap negara-negara anggota ASEAN," katanya. Para anggota ASEAN akan mengikuti KTT pekan ini yang juga dihadiri Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, China, dan Rusia.Yoon mengatakan sudah waktunya mengembalikan hubungan Korea Selatan, Jepang, dan China ke jalur yang benar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ngeri Perang Rusia-Ukraina, Putin & Kim Jong Un Mau KetemuPemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan segera bertemu langsung.
Baca lebih lajut »
Presiden Korsel Minta ASEAN Tekan Korut soal Nuklir: Ancam KawasanPresiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol meminta ASEAN ikut menekan program nuklir dan rudal Korea Utara karena dianggap bisa mengancam kawasan Indo-Pasifik.
Baca lebih lajut »
Korea Utara Gelar Latihan 'Serangan Nuklir Taktis'Korea Utara menggelar latihan simulasi “serangan nuklir taktis pada Sabtu (2/9) yang melibatkan dua rudal penjelajah jarak jauh, media pemerintah Korea Utara melaporkan, Minggu (3/9). Latihan itu dilaksanakan bersamaan dengan kunjungan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un ke galangan kapal dan...
Baca lebih lajut »
Kim akan Bertemu Putin, Bahas Hubungan Rusia-Korea UtaraKim Jong Un berencana untuk mengunjungi Vladimir Putin di Rusia bulan ini,membahas kerja sama militer antarnegara.
Baca lebih lajut »
Henry Pahala Pinilih, dari Staf Honorer KBRI ke Penerjemah Bahasa Korea untuk Presiden JokowiPertukaran mahasiswa ke Korsel memberi kesempatan Henry Pahala Pinilih untuk nyambi di berbagai sektor yang bermuara pada keluwesan bahasa.
Baca lebih lajut »