Presiden Kenya Anggap IMF dan Bank Dunia Tawanan Negara Kaya, Tuntut Pembentukan Lembaga Baru

Indonesia Berita Berita

Presiden Kenya Anggap IMF dan Bank Dunia Tawanan Negara Kaya, Tuntut Pembentukan Lembaga Baru
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 38 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

Presiden William Ruto di Paris, Jumat, (23/6/2023): Afrika tidak ingin ujungnya membayar delapan kali lebih banyak untuk meminjam dibanding negara kaya.

- Presiden Kenya William Ruto murka karena berbagai lembaga keuangan dunia seperti Bank Dunia dan IMF tidak mampu mengatasi masalah termasuk krisis iklim. William Ruto juga menilai kedua lembaga dunia itu terlalu berada di bawah pengaruh kepentingan negara-negara kaya.

Pernyataan ini disampaikan saat para pemimpin dunia berkumpul di Paris untuk membahas reformasi sistem keuangan global, termasuk Bank Dunia dan IMF, dengan tujuan membebaskan dana untuk mengatasi perubahan iklim dan mengurangi beban utang negara-negara berkembang. Pajak ini dapat termasuk pajak atas transaksi keuangan dan bahan bakar fosil, atau pungutan atas pengiriman dan penerbangan. Diperkirakan hal ini dapat menghasilkan pendapatan antara USD1,5 triliun hingga USD2 triliun per tahun.Presiden Kenya William Ruto murka karena berbagai lembaga keuangan dunia seperti Bank Dunia dan IMF tidak mampu mengatasi masalah termasuk krisis iklim dan terlalu di bawah pengaruh kepentingan negara-negara kaya, seperti laporan Financial Times, Jumat .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Murka, China Layangkan Protes Resmi atas Ucapan Presiden AS Bahwa Presiden China Xi Jinping DiktatorMurka, China Layangkan Protes Resmi atas Ucapan Presiden AS Bahwa Presiden China Xi Jinping DiktatorChina hari Kamis (22/6/2023) melayangkan protes diplomatik resmi terkait pernyataan Presiden AS Joe Biden yang menyebut pemimpin China sebagai diktator
Baca lebih lajut »

Pemilu Presiden 2024 Panas dan Saling Cakar, Inilah Kandidat Presiden Amerika Serikat Tahun 2024Pemilu Presiden 2024 Panas dan Saling Cakar, Inilah Kandidat Presiden Amerika Serikat Tahun 2024Nama-nama kandidat mulai bermunculan dalam persaingan memperebutkan pencalonan partai untuk kursi presiden pada pemilu Amerika Serikat tahun 2024
Baca lebih lajut »

Menag: Sudah Sewajarnya Petugas Anggap Jamaah Haji Sebagai Keluarga |Republika OnlineMenag: Sudah Sewajarnya Petugas Anggap Jamaah Haji Sebagai Keluarga |Republika OnlinePetugas haji diharapkan dapat terus membantu, mengawasi dan melayani jamaah haji.
Baca lebih lajut »

IMF, Bank Dunia Dapat Tekanan untuk Genjot Dana Perubahan IklimIMF, Bank Dunia Dapat Tekanan untuk Genjot Dana Perubahan IklimPara pejabat Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia bergabung dengan puluhan pemimpin ekonomi dunia lainnya dalam menghadiri pertemuan puncak selama dua hari di Paris. KTT itu bertujuan untuk mengatasi tantangan pengentasan kemiskinan dan perubahan iklim yang saling terkait. Pertemuan...
Baca lebih lajut »

Selandia Baru Tidak Setuju Sebut Presiden China DiktatorSelandia Baru Tidak Setuju Sebut Presiden China DiktatorPerdana Menteri Selandia Baru mengatakan, Kamis (22/6), ia tidak setuju dengan Presiden AS Joe Biden yang menyamakan Presiden China Xi Jinping dengan 'diktator', menjelang kunjungannya ke Beijing minggu depan. Ditanya apakah ia setuju dengan penilaian Biden terhadap pemimpin China itu, Chris...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 12:00:34