Indonesia mendapat tambahan 20.000 kuota haji untuk tahun 2024 dari pertemuan bilateral yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri ...
Jakarta - Indonesia mendapat tambahan 20.000 kuota haji untuk tahun 2024 dari pertemuan bilateral yang dilakukan Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman al-Saud.
Dalam pertemuan yang berlangsung di sela-sela KTT ASEAN-GCC di Riyadh pada Jumat, Presiden Jokowi secara terus terang menyampaikan ke PM Arab Saudi itu tentang panjangnya antrean haji di Indonesia, sehingga ada jamaah yang harus menunggu hingga 47 tahun. “Sehingga Indonesia membutuhkan tambahan kuota haji. Dan Alhamdulillah ditanggapi sangat positif,” kata Presiden Jokowi ketika menyampaikan pernyataan pers mengenai kunjungannya di Riyadh, yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden RI.
Kurang dari 12 jam setelah pertemuan itu, kata Presiden Jokowi, Indonesia langsung diberi tambahan sedikitnya 20.000 kuota haji untuk tahun depan.Pemerintah Indonesia sudah mulai mempersiapkan penyelenggaraan pelayanan haji tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi, termasuk diantaranya menyiapkan petugas haji dengan kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief menyampaikan pentingnya perencanaan matang penyiapan petugas haji, termasuk menetapkan kualifikasi dan skema penempatannya dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan haji.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Jokowi: Indonesia Harus Berdaya Saing dan Menguasai Pasar di Era GlobalisasiKementerian Perdagangan kembali menggelar pameran dagang terbesar di Indonesia, Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 di ICE BSD, Tangerang.
Baca lebih lajut »
Prabowo Puji Kebijakan Presiden Jokowi: Semuanya Menuju Indonesia yang Berdiri di Atas Kaki SendiriPrabowo Subianto puji kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilai berhasil membangun landasan yang kuat untuk menjadi bangsa mandiri.
Baca lebih lajut »
Mahfud MD Pernah Kena Prank Jadi Cawapres Jokowi, Ganjar: Dulu Tidak Jadi, Hari Inilah SaatnyaMenkopolhukam Mahfud MD pernah gagal menjadi calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) di pemilihan presiden 2019.
Baca lebih lajut »
Mahfud MD Pernah Kena Prank Jadi Cawapres Jokowi, Ganjar: Dulu Tidak Jadi, Hari Inilah SaatnyaMenkopolhukam Mahfud MD pernah gagal menjadi calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) di pemilihan presiden 2019.
Baca lebih lajut »
Nama Jokowi dan JK Diabadikan Pada Dua Taman di Papua BaratNama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan eks Wakil Presiden Jusuf Kalla diabadikan untuk kedua nama itu.
Baca lebih lajut »