Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membeli sapi milik Rahmat, warga Deli Serdang, Sumatera Utara yang bobotnya 1,02 ton atau 1.020 kilogram untuk kurban ...
Peternak memberi makan sapi yang dibeli Presiden Joko Widodo di Desa Tandem Hilir, Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu . Medan - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membeli sapi milik Rahmat, warga Deli Serdang, Sumatera Utara yang bobotnya 1,02 ton atau 1.020 kilogram untuk kurban pada Idul Adha 1444 Hijriah di Sumut, dan dagingnya dibagikan pada warga setempat.
Ia mengatakan, awal pembelian sapi ini oleh Presiden Jokowi, ada utusan dari Pemprov Sumut untuk menanyakan sapi di Desa Tandem Hilir, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang dengan berat satu ton. Setelah itu, kata Rahmat, pada 15 hari kemudian datang kembali pihak dari provinsi untuk membeli sapi tersebut, dan diberikan obat cacing, vitamin.
Dia mengatakan, sebelum diberikan ke Mesjid Agung sapi tersebut dilakukan perawatan khusus seperti memberikan vitamin maupun pakan yang baik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Jokowi Minta KKP Genjot Hilirisasi Rumput LautHilirisasi rumput laut merupakan upaya pemerintah untuk menghasilkan produk turunan dengan nilai tambah yang tinggi.
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi Kurban Sapi di 38 Provinsi, Beratnya 900 Kg Hingga 1,2 TonKEPALA Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Idul Adha 1444 Hijriah akan memberikan sapi kurban untuk 38 provinsi di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi Berikan Sapi Kurban ke Semua ProvinsiSapi kurban yang diserahkan Presiden pada Idul Adha 1444 H merupakan sapi terbaik yang telah dipastikan kesehatannya. Polhuk AdadiKompas Kompas58
Baca lebih lajut »
Mahfud MD Bilang Presiden Jokowi Akan Pimpin Kick Off Penyelesaian Pelenggaran HAM BeratHal itu disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD saat jumper pers di kantornya, Jumat (23/6/2023).
Baca lebih lajut »