Presiden Biden akan Umumkan Langkah Baru dalam Perang Melawan Virus Corona

Indonesia Berita Berita

Presiden Biden akan Umumkan Langkah Baru dalam Perang Melawan Virus Corona
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Dengan jumlah kasus baru virus corona dilaporkan berlipat dua daripada dua bulan silam, dan dengan varian omicron yang sangat mudah menular menyebabkan hampir 75 persen kasus di AS, Presiden Joe Biden dijadwalkan menyampaikan pidato pada Selasa (21/12).

Dengan jumlah kasus baru virus corona dilaporkan berlipat dua daripada dua bulan silam, dan dengan varian omicron yang sangat mudah menular menyebabkan hampir 75 persen kasus di AS, Presiden Joe Biden dijadwalkan menyampaikan pidato pada Selasa . Pidato itu akan menyoroti pentingnya vaksinasi COVID-19 dan langkah-langkah baru yang diambil pemerintahannya untuk memerangi pandemi ini.

Gedung Putih menyatakan menjelang pidato itu bahwa Biden akan mengumumkan penerapan klinik-klinik vaksinasi darurat dan lokasi-lokasi tes federal baru sebagai upaya untuk mendistribusikan 500 juta tes cepat yang dapat dilakukan sendiri di rumah ke keluarga-keluarga Amerika mulai bulan Januari. Prakarsa baru ini juga mencakup membantu perawatan pasien COVID-19, dengan menyediakan berbagai pasokan seperti ventilator, masker N-95, sarung tangan dan gaun pelindung untuk para tenaga kesehatan. Pemerintah federal juga akan berupaya meningkatkan kapasitas di rumah sakit-rumah sakit dan mengerahkan 1.000 personel kesehatan militer ke berbagai rumah sakit, kata Gedung Putih.

“Yang penting, ia akan menyatakan kembali bahwa kita siap dan bahwa individu yang telah divaksinasi lengkap memiliki perangkat untuk melindungi diri dengan suntikandan masker yang direkomendasikan CDC,” kata Psaki. “Bagi mereka yang memilih untuk tidak divaksinasi, ia akan mengeluarkan peringatan keras dan jelas bahwa individu yang belum divaksinasi akan terus menyebabkan kasus rawat inap dan kematian.

Menurut data CDC, 204 juta orang di AS telah mendapat vaksinasi lengkap, dan 61 juta orang, atau 30 persen populasi – telah menerima suntikan

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Penasihat Biden, Jake Sullivan, Pergi ke Israel untuk Membahas Soal IranPenasihat Biden, Jake Sullivan, Pergi ke Israel untuk Membahas Soal IranPenasihat keamanan nasional Amerika Serikat (AS), Jake Sullivan, minggu ini dijadwalkan berkunjung ke Israel untuk membahas secara rinci program nuklir Iran dengan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett , kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden, pada Senin (20/12). Sullivan, bersama...
Baca lebih lajut »

Biden Dipuji dan Dikritisi dalam Perang Melawan COVID-19Biden Dipuji dan Dikritisi dalam Perang Melawan COVID-19Presiden AS Joe Biden mengatakan memberantas pandemi virus corona – di dalam dan luar Amerika – merupakan prioritas utamanya. VOA mengkaji bagaimana ia mengatasi tantangan domestik dan global yang belum pernah terjadi sebelumnya ini pada tahun pertama sebagai presiden.
Baca lebih lajut »

Biden Dipuji dan Dikritisi dalam Perang Melawan COVID-19Biden Dipuji dan Dikritisi dalam Perang Melawan COVID-19Presiden AS Joe Biden mengatakan memberantas pandemi virus corona – di dalam dan luar Amerika – merupakan prioritas utamanya. VOA mengkaji bagaimana ia mengatasi tantangan domestik dan global yang belum pernah terjadi sebelumnya ini pada tahun pertama sebagai presiden.
Baca lebih lajut »

Pemerintah siapkan skenario jika terjadi kenaikan kasus OmicronPemerintah siapkan skenario jika terjadi kenaikan kasus OmicronPemerintah menyiapkan skenario penanganan kasus jika terjadi kenaikan drastis penularan varian baru virus Corona, Omicron.\r\n\r\n“Pemerintah siapkan ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 13:30:27