Presiden Prancis Emmanuel Macron memperingatkan Iran agar tidak ikut campur urusan Libanon ketika negara itu sedang membangun kembali usai ledakan dahsyat
ketika negara itu sedang membangun kembali setelah ledakan dahsyat melanda Beirut pekan lalu dan memicu krisis politik, Rabu ., dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Iran Hassan Rouhani, Macron menekankan perlunya semua kekuatan terkait untuk menghindari campur tangan pihak luar dan untuk mendukung pemerintah mengelola keadaan darurat.Macron merupakan pemimpin dunia pertama yang mengunjungi Beirut setelah ledakan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Iran Tutup Surat Kabar yang Ragukan Angka Kasus Covid-19 |Republika OnlineSurat kabar ditutup karena mengkritisi angka Covid-19 di Iran
Baca lebih lajut »
Iran Vonis 2 Warganya Terkait dengan Spionase - Peristiwa - koran.tempo.coOtoritas Iran menangkap lima warganya atas tuduhan menjadi mata-mata asing. KoranTempo
Baca lebih lajut »
Otoritas Iran Tangkap 5 Orang Mata-mata Mossad dan MI6Otoritas Iran mengatakan ada lima orang warganya yang bekerja sebagai mata-mata untuk lembaga intelijen asing dan membocorkan informasi soal rudal.
Baca lebih lajut »
6 Tahanan Politik Iran Positif Terjangkit Virus CoronaIstri seorang pemimpin serikat guru Iran mengatakan, suaminya dan lima pembangkang lainnya telah dinyatakan positif terjangkit virus corona di dalam sebuah penjara di Teheran. Para tahanan itu telah dipindahkan ke ruang-ruang di mana mereka tidak dapat menjaga jarak. Dalam wawancara hari Senin...
Baca lebih lajut »
Iran Menutup Surat Kabar Beritakan Kritik Soal Data Wabah CoronaIran menutup surat kabar harian karena memberitakan kritik ahli epidemiologi tentang data jumlah kasus dan kematian akibat wabah corona.
Baca lebih lajut »
Jenderal Iran Tewas hingga Kamala Harris Cawapres Joe BidenSerangkaian peristiwa terjadi pada Rabu (12/8) mulai dari tewasnya jenderal Iran dalam serangan drone hingga Joe Biden pilih Kamala Harris jadi cawapres.
Baca lebih lajut »