Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan untuk mengoptimalkan lahan, termasuk lahan hasil curian korupsi dan lahan dengan HGU yang tidak diperpanjang, untuk membangun perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Lahan-lahan tersebut akan dilegalisasi menjadi aset negara dan masyarakat akan mendapatkan hak guna bangunan (HGB) atasnya. Pemerintah juga telah menyiapkan skema pembiayaan untuk MBR yang penghasilannya di bawah 8 juta rupiah.
Maruarar menyampaikan hal tersebut usai rapat terbatas bersama Presiden Prabowo dan beberapa jajaran menteri.
Lebih lanjut, pemerintah pun sudah menyiapkan skema pembiayaan untuk MBR dengan penghasilan di bawah 8 juta rupiah. Komisi Pemilihan Umum Jakarta menetapkan Pramono Anung-Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih pada Kamis besok. Agam Muhammad Nasrudin , anak dari bos rental mobil Ilyas Abdurrahman, membantah ada aksi pengeroyokan sebelum insiden penembakan di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Jakarta.
Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar menyampaikan seluruh anak di Indonesia memiliki hak yang sama atas program Makan Bergizi Gratis dari pemerintah.
Optimalisasi Lahan MBR Perumahan Hak Guna Bangunan Pembiayaan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Prabowo Perintahkan Lahan Sitaan Negara Digunakan untuk Rumah MBRPresiden RI Prabowo Subianto menginstruksikan agar lahan hasil sitaan negara dimanfaatkan untuk membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait menyatakan bahwa lahan yang dimaksud termasuk hasil sitaan kasus korupsi, lahan BLBI, dan lahan dengan HGU yang tidak diperpanjang. Rumah yang dibangun akan diperuntukkan bagi MBR dengan penghasilan sekitar Rp8 juta ke bawah, termasuk masyarakat yang tidak memiliki gaji bulanan tetapi memiliki kegiatan usaha.
Baca lebih lajut »
Presiden Prabowo Ingatkan Penggunaaan Lahan Disita untuk Rumah MBRPresiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar lahan-lahan yang disita negara digunakan untuk membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Lahan tersebut meliputi hasil korupsi, aset BLBI, dan HGU yang tidak diperpanjang. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait menjelaskan langkah-langkah yang akan diambil untuk menggunakan lahan tersebut secara legal, berkeadilan, dan memiliki kepastian hukum. Hingga saat ini, pemerintah telah membangun 40 ribu rumah murah dan akan terus dilanjutkan hingga mencapai target 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden.
Baca lebih lajut »
Lahan Sitaan Korupsi Bisa Dimanfaatkan untuk Rumah MBRLahan milik negara yang disita dari para koruptor bisa dimanfaatkan untuk mewujudkan Program 3 Juta Rumah.
Baca lebih lajut »
Lahan Sitaan Digunakan untuk Rumah MBRMenteri Perumahan Maruarar Sirait akan menggunakan lahan sitaan untuk membangun perumahan rakyat, khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Baca lebih lajut »
Presiden Prabowo Perintahkan Optimalkan Aset Negara untuk Rumah MBRPresiden Prabowo Subianto menginstruksikan pemanfaatan tanah sitaan kasus korupsi dan lahan HGU yang tidak diperpanjang untuk membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Baca lebih lajut »
Presiden Prabowo Komando Optimalkan Tanah Sitaan untuk MBRPresiden Prabowo Subianto menginstruksikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk mengoptimalkan aset negara, termasuk tanah sitaan kasus korupsi, untuk membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Baca lebih lajut »