Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengusut dugaan pungutan liar (pungli) di rumah tahanan (rutan) KPK. Kerja sama itu dibutuhkan untuk menelusuri aliran dana.
Komisi Pemberantasan Korupsi meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan untuk mengusut dugaan pungutan liar di rumah tahanan KPK. Kerja sama itu dibutuhkan untuk menelusuri aliran dana.
"KPK bersinergi dengan PPATK karena ini kan dugaannya ada melalui transaksi," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Jakarta, Rabu . Ia enggan merinci bagaimana transaksi tersebut bisa berjalan di dalam rutan. Namun, dia meyakini polemik tersebut sangat rumit."Memang ini kelihatannya lebih kompleks sehingga butuh waktu untuk menyelesaikan proses penyelidikan," ucapnya.
Ia juga berpandangan skandal itu melibatkan pihak luar untuk mengalirkan dana. Sebab, uang itu tidak bisa dikelola maupun bergeser dari para tahanan di dalam rutan."Dalam pengertian ada yang ikut serta membantu, sehingga kemudian beberapa pihak di luar itu memberikan sejumlah uang dan masuk ke oknum pegawai rutan KPK," tandasnya.
Sebelumnya, Dewas KPK mengungkap ada pungli di dalam Rumah Tahanan yang dikelola Lembaga Antirasuah. Puluhan pegawai diyakini terlibat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dewas Ungkap Pungli di Rutan KPK, Nilainya Capai Rp4 Miliar!Dewas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kasus dugaan pungutan liar di lingkungan rumah tahanan KPK.
Baca lebih lajut »
Syahrul Yasin Limpo Akui Sudah 3 Kali Dipanggil KPKMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengakui sudah dipanggil tiga kali oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca lebih lajut »
BREAKING NEWS: Mentan Syahrul Yasin Limpo Diklarifikasi KPK 3,5 Jam, Ini Penjelasannya - Tribunnews.com(SYL) rampung diklarifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Baca lebih lajut »
KPK Tegaskan Tak Berikan Keistimewaan Terkait Pemeriksaan Mentan Syahrul Yasin Limpo - Jawa PosKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan tidak memberikan keistimewaan dalam pemeriksaan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan perkembangan penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) ya...
Baca lebih lajut »
Alasan KPK Belum Tahan Eks Pejabat Bea Cukai Andhi PramonoKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan alasan mengapa mantan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono belum ditahan.
Baca lebih lajut »