Rumah milik Ngadenin (63) telah dihimpit hotel selama 3 tahun lamanya. Satu-satunya jalan menuju rumahnya hanya lewat saluran air atau got. Begini potretnya.
Sebagai informasi, jika sedang musim hujan bisa terjadi banjir hingga 1,5 meter. Walau rumah Ngadenin terletak di atas got, kalau sedang hujan lebat juga bisa terkena banjir. Yang terparah, Ngadenin pernah mengalami banjir setinggi 1 meter di rumahnya. Foto:
Ngadenin harus menggunakan sepatu boot agar tidak terkena air got. Air tersebut juga terlihat sangat keruh dan ada bebatuan sebagai pijakan. Foto: Tak hanya itu, di samping kanan-kiri got juga ada semacam besi dari rumah-rumah yang berdiri di atasnya sehingga harus sangat hati-hati ketika melewatinya agar tak tergores. Foto:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kakek Ngadenin Cerita Omzet Jualan Sate Menurun Usai Rumah Terimpit HotelKondisi rumah Ngadenin (63) yang terhimpit bangunan Hotel rupanya memberi dampak bagi usaha warung sate miliknya. Kenapa?
Baca lebih lajut »
Kasus Rumah Tertutup Tembok Hotel di Bekasi, Pengacara Bantah Pernah Ditawar Rp8 Juta per MeterPihak Ngadenin, pemilik rumah tertutup tembok, membantah huniannya pernah ditawar pemilik hotel Rp8 juta per meter
Baca lebih lajut »
Kakek Ngadenin Rumahnya Terimpit: Tawaran Hotel Nggak Jelas, Naik TurunNgadenin menyebut pihak hotel sempat ingin membeli rumahnya itu, namun hingga kini belum terealisasi. Kenapa?
Baca lebih lajut »
Memiliki Rumah Sendiri dengan Kredit Pemilikan RumahRumah adalah kebutuhan primer yang seharusnya menjadi salah satu prioritas dalam perencanaan keuangan. Melalui KPR, generasi Milenial dan generasi Z pun akan mampu membeli rumah. Kolom AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Klarifikasi Hotel Disebut Himpit Rumah Lansia di Bekasi dan Tutup Akses JalanRumah milik Ngadenin (63) di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi yang terhimpit hotel tengah ramai diperbincangkan. Pihak hotel tersebut akhirnya buka suara.
Baca lebih lajut »