Jumlah positif Covid-19 di Sulawesi Tenggara bertambah enam kasus hari ini.
REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyebutkan bahwa kasus positif Covid-19 di provinsi ini bertambah enam kasus sehingga total menjadi 189 kasus.
Rinciannya, total kasus positif corona di Sultra sebanyak 189 kasus, 19 orang sembuh, dan 4 orang meninggal, dan yang masih dirawat 160 orang," katanya. Enam kasus baru tersebut berasal dari Kabupatwen Butopn Tengah 3 kasus, Wakatobi 1 kasus, Kota Kendari 1 kasus dan Kabupaten Wakatobi 1 kasus. Untuk kasus PDP saat ini berjumlah 22 jiwa dengan daerah persebaran Kabupaten Konawe, Kabupaten Muna, Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Bombana, dan Kabupaten Kolaka Timur.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
WHO Sebut Covid-19 Tak Akan Pernah Hilang, Jokowi: Kita Harus Hidup Berdampingan dengan Covid-19WHO mengatakan bahwa terdapat potensi bahwa Covid-19 tidak akan segera menghilang dan tetap ada di tengah masyarakat
Baca lebih lajut »
UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 15 Mei 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra.
Baca lebih lajut »
Kasus Positif Covid-19 di Depok 369 Orang |Republika OnlineJumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 di Depok 57 orang.
Baca lebih lajut »
Kasus Positif Covid-19 di Bogor Tembus 101 OrangDinas Kesehatan Kota Bogor mengatakan telah terjadi penambahan lima kasus Covvid-19 pada Selasa dan Rabu kemarin, sehingga total menjadi 101 orang.
Baca lebih lajut »
Kasus Positif Covid-19 Pertama Terkonfirmasi di Kamp Pengungsi Rohingya di BangladeshSeorang pengungsi etnis Rohingya dan seorang warga setempat dinyatakan positif COVID-19
Baca lebih lajut »
Gubernur DIY pertimbangkan PSBB jika kasus positif COVID-19 dominan'Kalau (pasien) positifnya dominan kita punya pertimbangan mungkin juga kita lakukan PSBB biar kita lebih menertibkan mereka yang tidak disiplin,' kata Sri Sultan.
Baca lebih lajut »