Mitos seputar larangan gonta-ganti merek oli tidak benar. Sepanjang spesifikasi oli masih sama, pemilik kendaraan bebas untuk mengganti merek oli.
Seringkali kita mendengar anggapan masyarakat seputar larangan gonta-ganti merek oli. Bila dilakukan, salah satu dampak yang diyakini terjadi, adalah kurang optimalnya kinerja mesin.
“Tidak masalah bila pemilik kendaraan ingin mengganti oli A atau B karena faktor promosi, harga, atau karena ingin mencoba kualitas yang lebih baik,” ujar Didi kepada Kompas.com. Seringkali kita mendengar anggapan masyarakat seputar larangan gonta-ganti merek oli. Bila dilakukan, salah satu dampak yang diyakini terjadi, adalah kurang optimalnya kinerja mesin.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Simak Simulasi Kredit Mobil Murah, Cicilan Mulai Rp 1,5 JutaanKini, cicilan mobil LCGC baru per bulannya Rp 1.5 juta sampai Rp 10 jutaan.
Baca lebih lajut »
Mauritius Minta Ganti Rugi soal Tumpahan Minyak Kapal JepangPemerintah Mauritius meminta ganti rugi dari pemilik kapal MV Wakashio asal Jepang setelah kandas dan mengakibatkan tumpahan minyak.
Baca lebih lajut »
Cek Skema Kredit Mobil Murah di Agustus 2020, Angsuran Mulai 1 Jutaan per BulanTRIBUNJUALBELI.COM - Membeli mobil baru secara kredit atau cicilan merupakan salah satu alternatif utama warga Indonesia dalam upaya memiliki kendaraan…
Baca lebih lajut »
Thibaut Courtois Akhirnya Pakai Nomor 1 di Real MadridKiper Real Madrid, Thibaut Courtois bakal ganti nomor punggung di musim depan. Dia akan memakai nomor punggung 1.
Baca lebih lajut »