IDAI mengatakan polisi udara yang buruk dapat memfasilitasi kasus ISPA pada anak,menyebutnya sebagai
Indrianto Eko Suwarso Dokter melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pasien bergejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut di Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat Beberapa anak di Jakarta dan sekitarnya mengalami pilek dan batuk berkepanjangan hingga harus mendapat perawatan di rumah sakit — diduga terkait dengan buruknya polusi udara di ibu kota baru-baru ini.
menyebut polusi udara sebagai 'pembunuh senyap' yang risikonya mematikan, dan harus ditangani dari sumbernya.Di sisi lain, pemerintah akan memprioritaskan pembenahan sumber-sumber polutan, dan membentuk komite dalam upaya deteksi, penurunan risiko kesehatan dan adaptasi terhadap polusi udara.Cerita para orang tua yang anaknya ISPA
Indrianto Eko Suwarso Dokter melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pasien bergejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut di Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat . Saskia, 36 tahun, sudah hampir satu pekan menemani anaknya yang terbaring lemas di atas ranjang rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan. Anak bungsu Saskia yang biasa dipanggil Mika, didiagnosis mengalami peradangan paru-paru [pneumonia] dan bronkitis.'Dua Minggu ini mendadak ada demam, naik-turun.
Indrianto Eko Suwarso Dokter melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pasien bergejala Infeksi Saluran Pernapasan Akut pernah mengeluarkan penelitian yang menunjukkan sebanyak 600.000 anak meninggal setiap tahunnya karena pneumonia dan penyakit pernapasan lainnya. Polusi udara disebut faktor utamanya.'Angka yang bukan main-main, salah satu pembunuh anak-anak,' kata dokter spesialis anak Darmawan B. Setyanto.
masih mendata jumlah kasus ISPA pada anak dari jaringan dokternya di daerah-daerah Indonesia di tengah laporan buruknya kualitas udara di kota-kota besar Indonesia.Dok Darmawan menyebut polusi udara sebagai 'pembunuh yang diam-diam' karena menyebabkan tujuh juta kematian tiap tahun karena dampaknya terhadap penyakit stroke, jantung dan pernapasan, mengutip data dari WHO.'Tiap tahun 2,2 juta orang meninggal belum waktunya karena sumbangan polusi udara ini,' katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IDAI: Wacana WFH bukan solusi polusi udara di DKI JakartaIkatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut bahwa wacana pemberlakuan kebijakan work from home (WFH) bukan solusi atas persoalan polusi udara di DKI ...
Baca lebih lajut »
Polusi Udara 9 Kota di RI yang Lebih Parah dari JakartaAda 9 kota di RI yang punya polusi udara lebih parah dari polusi udara Jakarta.
Baca lebih lajut »
Mengapa Anak Mudah Terpapar Polusi Udara?Anak-anak adalah kelomok rentan terhadap paparan polusi udara. Dampak polusi bisa memengaruhi kesehatan anak, terutama pengaruhnya pada organ mereka.
Baca lebih lajut »
5 Sumber Polusi Udara Jakarta Kata Ahli dan Pejabat, Termasuk PLTUSejumlah faktor diungkap sebagai sumber polusi di Jakarta, mulai dari PLTU hingga asap kendaraan bermotor.
Baca lebih lajut »
Udara Jakarta Kian Buruk Imbas Polusi, Ini Deretan Instruksi Jokowi Mengatasinya: Kerja Hybrid dan Awasi PLTUPresiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sejumlah instruksi sebagai upaya mengurangi polusi udara di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Sandra Dewi Keluhkan Polusi Udara Buruk, Sebut Anak Gampang SakitSandra Dewi turut mengungkapkan keluhan atas polusi udara yang memburuk di Jakarta dan sekitarnya. Polusi udara yang kian memburuk menurutnya sangat berdampak pada anak.
Baca lebih lajut »