Studi yang dilakukan Linnaeus University di Swedia menunjukkan emisi pesawat-pesawat jet pribadi meningkat sebesar hingga 46 persen dalam lima tahun terakhir. Temuan ini menggambarkan dampak penerbangan pribadi, terutama oleh pesawat-pesawat non esensial kelompok super-kaya. Berikut laporannya.
Sejumlah pesawat jet pribadi parkir di Bandara Scottsdale, Arizona, Amerika Serikat, 27 Januari 2015. Lihat komentarStudi yang dilakukan Linnaeus University di Swedia menunjukkan emisi pesawat-pesawat jet pribadi meningkat sebesar hingga 46 persen dalam lima tahun terakhir. Temuan ini menggambarkan dampak penerbangan pribadi, terutama oleh pesawat-pesawat non esensial kelompok super-kaya. Berikut laporannya.
Namun, sesungguhnya secara keseluruhan, penerbangan bertanggung jawab atas sekitar 4 persen dari gas rumah kaca yang disebabkan oleh manusia.Stefan Gossling, peneliti utama dalam kajian itu yang juga peneliti transportasi di Universitas Linnaeus Swedia, mengatakan hasil temuan itu mungkin terlihat seperti persentase yang kecil, tetapi ini adalah masalah keadilan.
"Atau dengan kata lain, kami mendapati bahwa terbang dengan pesawat pribadi berukuran besar tertentu akan menghasilkan emisi yang sama besarnya dengan emisi tahunan rata-rata manusia hanya dalam waktu satu jam penerbangan.” “Jadi banyak penerbangan ini dilakukan bukan untuk bisnis, dan juga bukan karena keadaan darurat atau keperluan khusus. Mereka sering kali terkait dengan gaya hidup," paparnya.
Menanggapi dampak lingkungan dari jet pribadi, kelompok-kelompok lingkungan menyerukan tindakan segera.Gossling mengatakan mereka yang menggunakan jet pribadi nyaris tidak bertanggung jawab atas dampak yang muncul.Masalahnya, katanya, 26.000 pesawat pribadi dan orang-orang yang menggunakan akan berkelit dengan mengatakan "Kami hanya kelompok kecil. Kami tidak relevan dalam hal emisi."
Pesawat-pesawat jet pribadi terparkir di terminal Harry Reid International Airport menjelang final turnamen sepak bola Amerika, Super Bowl, di Las Vegas, 1 Februari 2024.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Uskup Agung Jakarta Harap Prabowo Jadi Presiden yang Bebas dari Kepentingan Pribadi dan KelompokKami berharap Presiden Prabowo menjadi sosok pemimpin yang welas asih arif adil bijaksana berani mandiri
Baca lebih lajut »
Homogenitas Kelompok adalah Tingkat Kemiripan dalam Kelompok Sosial, Berikut Manfaat dan DampaknyaPelajari pentingnya homogenitas kelompok dalam mendorong integrasi sosial yang harmonis. Temukan faktor-faktor kunci dan strategi untuk mencapainya.
Baca lebih lajut »
Data Pribadi Karyawan Juga Harus Dilindungi Menurut Undang-undang Pelindungan Data PribadiBerita Data Pribadi Karyawan Juga Harus Dilindungi Menurut Undang-undang Pelindungan Data Pribadi terbaru hari ini 2024-11-08 08:41:44 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Debat Pilkada Sumut, Bobby Nasution Diserang Hasan soal Jet Pribadi dan Lampu “Pocong”Bobby diserang Hasan soal jet pribadi dan lampu “pocong”. Surya serang Edy soal pelestarian cagar budaya.
Baca lebih lajut »
Hasan Serang soal Lampu Pocong-Jet Pribadi di Debat: Jangan Bohongi RakyatCawagub Sumut nomor urut 2 Hasan Basri Sagala menyerang paslon nomor urut 1 soal lampu pocong dan jet pribadi. Hasan lalu meminta agar rakyat jangan dibohongi.
Baca lebih lajut »
Diserang Soal Lampu Pocong-Jet Pribadi, Bobby-Surya Tak MenjawabDalam debat Pilgub Sumut, Hasan Basri menyerang Bobby-Surya soal lampu pocong dan jet pribadi. Bobby tidak sempat menjawab karena sesi itu khusus untuk cawagub.
Baca lebih lajut »