'Bisa jadi masker itu menjadi tanda pada setiap pasangan yang ada.'
'' REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid menduga akan ada 'perang masker' mewarnai Tempat Pemungutan Suara pada Pilkada serentak 2020. Masker itu, kata Jazilul, digunakan setiap pasangan calon kepala daerah sebagai penanda siapa pendukung dan yang tidak. Baca Juga Sebab, adanya atribut tertentu yang melekat pada desainnya."Setiap kampanye, pakai masker. Orang kan ke TPS pakai masker.
Jazilul mengatakan kalau ada empat calon kepala daerah yang berlaga maka bisa jadi akan ada empat warna masker maupun atribut yang muncul di TPS. Jazilul mengatakan bahwa pemilu di Indonesia menganut asas Luber atau Langsung, Umum, Bebas, dan Rahasia serta Jurdil atau Jujur dan Adil. Mengingat adanya asas kerahasiaan, penggunaan masker di TPS itu dibuat aturannya oleh penyelenggara. Karena di masa pandemi Covid-19 saat ini, menggunakan masker di TPS adalah kewajiban pemilih maupun penyelenggara pemilu.
Namun, menurut Jazilul, tentu penyelenggara lebih tahu seperti apa masker yang harus digunakan."Kalau mau adil, disiapkan oleh penyelenggara. Jadi seragam," kata Jazilul.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cak Nur Meninggal, DPP PKB Godok Ulang Calon Bupati SidoarjoDewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) masing menggodok ulang nama bakal calon bupati yang diusung di...
Baca lebih lajut »
PDIP, Gerindra, Perindo dan PKB Sudah Bersikap di Pilkada LamonganHingga saat ini baru PDIP, Gerindra, Perindo dan PKB yang sudah menyatakan sikap di Pilkada Kabupaten Lamongan. Pilkada2020
Baca lebih lajut »
Sebelum Meninggal, Nur Ahmad Syaifuddin Jadi Kandidat PKB di Pilkada SidoarjoPlt Bupati Sidoarjo meninggal dunia akibat Covid-19.
Baca lebih lajut »
KPU Pertimbangkan Syarat Swab Tes Bagi Bakal Paslon Pilkada |Republika OnlineTahapan pendaftaran calon kepala daerah akan dilaksanakan pada 4-6 September 2020.
Baca lebih lajut »