Karding meragukan komitmen kelompok yang membangun narasi NKRI Syariat itu, terhadap Pancasila. AbdulKadirKarding
JPNN.COM / Nasional / Politik / Rabu, 07 Agustus 2019 – 21:52 WIB jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa Abdul Kadir Karding heran dengan kelompok yang belakangan ini membangun narasi NKRI Syariat. Karding menyatakan tidak terima dengan upaya mengembangkan NKRI Syariat di bumi pertiwi. "Mana ada Pancasila atau NKRI bersyariat. Enggak ada itu. Pancasila, ya Pancasila saja.
ya NKRI saja. Enggak ada embel-embel," kata Karding ditemui di Jakarta Pusat, Rabu . Kelompok yang ingin membangun NKRI Syariat, disarankan Karding untuk meninggal Indonesia. "Kalau ada embel-embel itu niatnya lain. Menurut saya kalau mau buat Pancasila bersyariat, itu di negara lain, jangan di sini. Kalau mau NKRI bersyariat atau konstitusi bersyariat, jangan di Indonesia," pungkas dia.
Abdul Kadir Karding: Kita Menjauh dari Musyawarah Mufakat Sebelumnya, muncul delapan poin putusan yang keluar di dalam acara Ijtimak Ulama dan Tokoh IV yang diselenggarakan di Hotel Lorin, Sentul, Jawa Barat, Senin kemarin . Beberapa poin yang dihasilkan antara lain, penolakan terhadap kekuasaan yang berdiri atas kecurangan dan pemulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ijtima Ulama GNPF Minta NKRI Bersyariah, PKB: Jangan di IndonesiaPKB: 'Mana ada Pancasila bersyariah, NKRI bersyariah. Enggak ada itu. Pancasila ya pancasila aja, NKRI ya NKRI aja, enggak ada embel-embel.'
Baca lebih lajut »
Jokowi: Mbah Moen Kiai Karismatik, Gigih Jaga NKRIPresiden Jokowi berduka cita atas meninggalnya Mbah Moen dan menyebutnya sebagai sosok kiai karismatik yang gigih jaga NKRI.
Baca lebih lajut »
Ali Ngabalin Minta FPI Jelaskan Detail Konsep NKRI BersyariahKetimbang mengajak Jokowi debat soal ideologi, Ali Ngabalim meminta FPI terlebih dulu menjelaskan maksud dari NKRI Bersyariah dan khilafah.
Baca lebih lajut »
Pamong Praja Rekatkan NKRI
Baca lebih lajut »
Ijtima Ulama PA 212 Sebut NKRI Bersyariah Berdasarkan PancasilaIjtima Ulama IV PA 212 yang digelar di Sentul merekomendasikan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI Syariah berdasarkan Pancasila.
Baca lebih lajut »