Muhammar Alias Amar pun harus dilumpuhkan dengan tembakan pada bagian kakinya saat berusaha kabur. Dia diamankan di kediamannya di Jalan Perintis Kemerdekaan.
Pelaku curas dan dua penadah diamankan di Mapolrestabes Makassar. Foto: Istimewa- Tim Jatanras Polrestabes Makassar dibantu Resmob Polda Sulsel berhasil mengungkap modus baru tindak pidana pencurian dengan kekerasan . Yakni, modus buka celana perlihatkan alat vital kepada korban.
"Pelaku ini modusnya berpura-pura bertanya kepada korbannya sambil memperlihatkan kemaluannya. Dan kemudian merampas handphone milik korbannya," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indraatmoko, Minggu ."Jadi saat pengembangan, si pelaku berusaha mengecoh anggota di lapangan dan berniat kabur.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polisi Miliki 704 Bukti Visual Ungkap Dalang Kerusuhan 22 Mei
Baca lebih lajut »
Polisi Ungkap Dua Korban Tewas Kerusuhan 21-22 Mei 2019 Ditembak Orang Tidak DikenalDua korban tewas dalam kerusuhan 21-22 Mei 2019 lalu ditembak oleh orang tidak dikenal dan arah datangnya peluru berlawanan dengan posisi aparat yang menangani kerusuhan
Baca lebih lajut »
'Polisi-polisian' Naik Nmax Berstrobo Ditilang Polisi BeneranMasih ada saja pengendara yang menggunakan aksesori strobo dan sirine ala kendaraan kepolisian. Padahal, hal tersebut melanggar aturan lalu lintas.
Baca lebih lajut »
Polisi Mulai Lacak Penembak Pos Polisi di WatesAda dua lelaki berjaket mengendarai satu sepeda motor tanpa helm, melintas di depan pos.
Baca lebih lajut »
Balitbangtan ungkap fosfat alam tingkatkan produktivitas jagungBalai Penelitian Tanah Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian mengeluarkan hasil penelitian yang menyebutkan ...
Baca lebih lajut »
Polri Ungkap 8 Kelompok di Balik Kerusuhan Mei 2019Mabes Polri menyebut ada delapan kelompok yang berperan di balik terjadinya kerusuhan pada 21-22 Mei 2019 di beberapa titik...
Baca lebih lajut »